Kupang, seputar-ntt.com – Penjabat Wali Kota Kupang George Melkianus Hadjoh, SH, minta agar Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Kupang untuk menempatkan beberapa petugasnya di pasar-pasar tradisional Kota Kupang. Permintaan tersebut disampaikannya saat turun langsung meninjau kondisi Pasar Oesapa dan Pantai Warna Kelurahan Oesapa, Kamis (25/8) pagi. Petugas tersebut menurutnya akan dilengkapi dengan kendaraan pengangkut sampah roda tiga yang sudah disediakan bagi tiap kelurahan, agar sampah-sampah di pasar langsung dieksekusi dan diangkut ke TPA sehingga tidak terjadi penumpukan yang menganggu pemandangan dan menimbulkan bau tak sedap. Penempatan petugas DLHK tersebut sekaligus untuk memantau masyarakat yang membuang sampah sesuai jam buang sampah yang sudah ditentukan pemerintah.
Kepada Camat Kelapa Lima dan Lurah Oesapa dia meminta untuk segera melakukan koordinasi dengan dinas teknis untuk menyelesaikan penumpukan sampah yang didominasi oleh sampah plastik di sekitar wilayah Pasar Oesapa dan Pantai Warna. Menurutnya Pasar Oesapa, Pantai Warna dan lingkungan sekitarnya merupakan obyek penting yang harus dijaga kebersihannya. Dia optimis jika areal luas sekitar yang ditumbuhi banyak pohon lontar tersebut dikelola secara baik maka dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kelurahan tersebut. “Saya berharap kita bersama bisa memikirkan sebuah wahana sebagai peluang usaha, yang kemudian akan menjadi aset berharga bagi masyarakat di kelurahan Oesapa ini,” katanya.
Penjabat Wali Kota yang juga Ketua Gerakan Peduli Sampah Provinsi NTT itu mengimbau masyarakat di sekitar Pantai Warna dan para pedagang di Pasar Oesapa, agar memiliki kesadaran dan kepedulian untuk betul-betul memperhatikan kebersihan lingkungan sehingga lebih sehat dan indah. Dia berharap camat dan lurah juga merencanakan sebuah gerakan massa bersih lingkungan di wilayahnya masing-masing, sehingga cita-cita untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih dapat terwujud dan memberikan kesan baik bagi masyarakat Kota Kupang.
“Prinsipnya kota ini harus bersih dari sampah, terutama sampah plastik. Ayo peduli, dengan menjaga kebersihan lingkungan tidak saja membuat masyarakat kita sehat tapi juga tentu keindahan kota akan terjaga. Dan ketika kota ini indah maka ekonominya pasti berjalan, karena pasti banyak orang yang betah berlama-lama di Kota Kupang ,“ jelasnya.
Dalam sidak tersebut Penjabat Walikota Kupang didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Kupang, Ignasius R. Lega, SH. (*adv)