Kupang, seputar-ntt.com—Dari sekian banyak rumah sakit di Provinsi NTT, saat ini baru RS Siloam Kupang yang telah memiliki Unit Kateterisasi Jantung, sehingga masyarakat tidak perlu lagi harus dirujuk untuk melakukan operasi di luar.
Hal ini disampaikan Manejer Operasional Rumah Sakit Siloam dr Andersen S Soeharto saat Launching Unit Kateterisasi Jantung di RS Siloam Kupang, Sabtu (8/12/2018).
“Kami bukan hanya mendatangkan alat ini, tapi juga disertai dengan tenaga medis yang memadai dan telah terlatih,” jelas Andreas.
Diakui Andreas, RS Siloam Kupang terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya dengan mendatangkan Unit Kateterisasi Jantung dan tenaga medisnya.
“Kami selalu ungin memberikan pelayanan terbaik dan berkualitas kepada semua pasien, terutama pasien penyakit jantung,” tambahnya.
Disamping itu, kedepan akan menambah jumlah tempat tidur, dari 110 unit menjadi 180 unit dengan meningkatkan pelayanan kelas 1 dan 2.
“Kelas 1 dan 2 akan ditingkatkan lagi, sedangkan untuk VVIP akan dipindahkan ke lantai lain, untuk itu kami menambah jumlah tempat tidur,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, dr. Emile T.H. Parapat mengungkapkan, penyakit jantung penyebab kematian tertinggi di Indonesia, sehingga dengan kehadiran alat tersebut diharapkan bisa mengatasi persoalan yang berkaitan dengan penyakit jantung.
dr. Emile mengakui, dengan Kateterisasi Jantung ini maka penderita penyakit jantung bisa segera tertolong, asalkan sesegera mungkin tertangani karena dapat membuat jantung berfungsi kembali.
“Dengan adanya Kateterisasi Jantung di RS Siloam Kupang ini, membuktikan bahwa mereka sangat peduli dengan masyarakat, karena berusaha mewujudkan keinginan dan keluhan masyarakat, khususnya penderita jantung di NTT,” jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan dokter Spesialis Penyakiy Jantung, dr. Leonora J.T. bahwa penderita penyakit jantung di NTT termasuk dalam urutan tertinggi, hal ini disebabkan belum tersedianya fasilitas yang memadai untuk pasien tersebut.
“Tentunya dengan beroperasinya Unit Kateterisasi Jantung ini, pasien penyakit jantung dapat segera tertangani, dan tidak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit lain diluar NTT,” papar dr. Leonora. (ira)