Diduga Lakukan Illegal Fishing, Empat Nelayan Diamankan Satpolair Polres Alor

  • Whatsapp

Kalabahi, seputar-ntt.com – Diduga melakukan illegal fishing (penangkapan ikan secara ilegal), empat nelayan yang berasal dari salah satu pulau di Alor diamankan Satpolair Polres Alor, Jumad, 2/5/2025 petang.

Dari tangan terduga pelaku, polisi berhasil mengamankan beberapa barang bukti berupa satu unit boat (Perahu), cool box berisi ikan dan botol berisi campuran beberapa jenis bahan kimia.

Kapolres Alor, AKBP Nur Azhari, SH dalam rilisnya mengatakan, Satpolair dalam melakukan patroli laut rutin di sekitar wilayah hukum Polres Alor, tepatnya di pesisir pantai Desa Halerman, Kecamatan Alor Barat Daya memantau adanya kegiatan penangkapan ikan secara ilegal menggunakan alat kejut (campuran beberapa bahan kimia ditambah pemantik) yang mengakibatkan pingsan dan matinya sebagian ikan disekitar.

Atas tindakan tersebut, Satpolair Polres Alor pun mengamankan satu unit boat pencari ikan dan 4 orang ABK yang berasal dari sebuah pulau di Kabupaten Alor dengan cara menangkap ikan diluar kebiasaan (ilegal).

“Saat ini Satuan Polairud dan Satreskrim Polres Alor tengah melakukan penyelidikan dengan mengambil keterangan beberapa saksi untuk pengembangan kasusnya,” ujar Kapolres Alor.

Menurut Nur Azhari, perkembangan selanjutnya nanti baru bisa disimpulkan setelah memeriksa beberapa saksi dan saksi ahli untuk bisa dinaikan ke tahap penyidikan atau tidak.

Aktivitas ilegal fishing khususnya di Kabupaten Alor menjadi ancaman serius ditengah ketertarikan wisatawan terhadap keindahan laut Alor.

Pasalnya, kegiatan ini tidak hanya mengancam kelestarian sumber daya ikan, tetapi juga mengganggu ekosistem laut serta berpotensi merugikan mata pencaharian masyarakat pesisir.

Faktor penyebab dari illegal fishing diantaranya kelemahan pengawasan, kurangnya koordinasi antar instansi, tingginya permintaan ikan, perbatasan serta subsidi yang berlebihan. (Pepenk)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *