Pangdam IX Udayana, Kunjungan Silaturahmi di NTT

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Panglima Daerah Militer (Pangdam) IX Udayana, Mayjen TNI, Torry Johar Bangun Toro, berkunjung di Kupang, provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak Minggu (12/10), guna melakukan silaturahmi bersama Gubernur NTT, Drs. Frans Lebu Raya dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta seluruh elemen masyarakat. Selaku Pangdam yang baru dan sekaligus NTT menjadi salah satu bahagian wilayah kerja KODAM IX Udayana bersama NTB dan Bali  maka silaturahmi maupun kordinasi perlu dilakukan sebagai langkah awal pelaksanaan tugas dalam membantu pemerintah daerah.

Dikatakan Pangdam, silaturahmi merupakan upaya saling mengenal dan memperkenalkan diri serta terjalinnya hubungan kerjasama yang baik bersama unsur pemerintah daerah. Ajang silaturahmi juga dapat dijadikan sarana komunikasi dan informasi bagi terciptanya tugas kedepan dalam membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan berbagai kegiatan pembangunan.Sebab, adanya kebersamaan TNI dan rakyat, Polri serta Pemda yang kuat maka akan menjadi kunci sukses terhadap seluruh tugas dan tanggungjawab yang diembannya.

“NTT adalah daerah yang sangat luar biasa. Selain keramahtamahan masyarakat, NTT juga berbatasan langsung dengan Negara Republic Demokratic Timor Leste (RDTL)  dan Australia. Dalam kaitan ini tentu perlu tercipta kerjasama dan koordinasi yang terjalin baik dan menjadi sarana informasi yang saling membantu”, kata Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI, Torry Johar Bangun Toro, ketika menyampaikan sambutan pada acara Jamuan Selamat Datang Gubernur NTT dan Pembukaan Bintang Radio Indonesia dan ASEAN Tahun 2014, di Aula Rumah Jabatan Gubernur NTT, Senin (13/10) malam.

Bertepatan kunjungannya dengan even Bintang Radio di Kupang, kata Pangdam IX Udayana, Torry Johar Bangun Toro, yang selama 23 tahun bertugas di Komado Pasukan Khusus (Kopasus) itu, mengakui even Bintang Radio berskala Internasional maupun even apapun bentuknya perlu dilakukan secara merata di daerah-daerah dalam rangka memperkuat pemahaman tentang Ideologi, Politik, Sosial, Budaya, Pertahanan dan Keamanan Nasional  (Ipoleksosbud-hankamnas).Momentum seperti ini sangat penting untuk menciptakan rasa nasionalisme bagi generasi muda penerus bangsa dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Gubernur NTT, Drs. Frans Lebu Raya, mengatakan atas nama pemerintah dan masyarakat NTT menyampaikan selamat datang kepada Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI, Torry Johar Bangun Toro dan seluruh peserta Bintang RadioIndonesia dan ASEAN tahun 2014. Kesempatan itu, Gubernur Frans Lebu Raya, menjelaskan profil NTT yang terdiri dari pulau-pulau. Ada pulau besar, ada pulau kecil serta ada pulau yang bernama dan yang belum memiliki nama. Secara de facto NTT sebagai daerah kepulauan memiliki 1.192 pulau. Namun,secara de yure, NTT belum diakui sebagai daerah kepulauan dan sampai saat ini masih terus diperjuangkan bersama delapan provinsi kepulauan lainnya.

Lain dari itu, Gubernur Lebu Raya, menjelaskan soal potensi yang terdapat di NTT terutama potensi wisata. Komodo di Pulau Komodo, Labuan Bajo, menjadi salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan mancanegara. Pulau Komodo menyimpan binatang purbakala komodo sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Selain komodo, terdapat juga taman laut yang cukup indah di dunia, yaitu di Pulau Kepa (Alor) serta berbagai obyek wisata lainnya seperti di Sumba, Flores Timur, Manggarai, Lembata dan TTS.

Untuk diketahui, Mayjen TNI, Torry Johar Bangun Toro, sebelumnya bertugas di Kopasus, Kodam III Siliwangi, Danrem Maluku Utara, Kodam Jaya, BIN dan Kodam Patimura (Maluku).  Mayjen TNI, Torry Johar Bangun Toro, pekan lalu, dilantik sebagai Pangdam IX Udayana, menggantikan Mayjen TNI, Wisnu Bawa Tenaya.
Turut hadir dalam acara Jamuan Selamat Datang Gubernur NTT, antara lain,Direktur Program Produksi RRI, Jakarta, Kabul Budiono, Bupati Donggala (Provinsi Sulawesi Tengah), Wakil Walikota Kupang, dr. Herman Man, Danrem 161 Wira Sakti, Brigjen TNI, Achmad Yuliarto, Komandan Lantamal VII Kupang, Laksamana Pertama, Dedy Muhibah Pribadi,Danlanud El Tari Kupang, Kolonel Penerbang, Andy Wijaya dan Kepala Perwakilan BPKP Perwakilan NTT, Sueb Cahyadi serta Dewan Juri dan seluruh peserta Bintang Radio Indonesia dan ASEAN. (Biro Humas setda NTT)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *