Kalabahi, seputar-ntt.com – Sebagai upaya mendukung program pemerintah provinsi dalam penanganan stunting, Polwan Polres Alor dan Bhayangkari Ranting Alor Barat Daya (Abad) melaksanakan giat penanaman kelor di Desa Kuifana, Kecamatan Alor Barat Daya Selatan, Kamis, 8/12/2022 pagi.
Penanaman 20 ribu anakan kelor diatas lahan seluas 18 Ha tersebut dipimpin langsung Kapolsek Abad, IPTU Jeane Sakalla, SH, yang juga dihadiri Camat Abad Selatan, Siyonoto L. Kaimat, S.Sos.
“Karena lahannya masih kosong sehingga muncul ide dari Polwan Alor dan ibu Bhayangkari Ranting Abad untuk kami bersama-sama menanam kelor,” kata Jeane.
Menurutnya, kegiatan yang dilakukan ini merupakan bentuk dukungan Polres Alor dan Psek Abad terhadap program pemerintah Provinsi NTT dalam pemenuhan gizi untuk anak-anak stunting.
“Kita ketahui bersama kalau kelor memiliki nilai gizi lebih dari susu sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat. Kedepannya saya berharap kelor ini bisa menjadi komoditi utama bagi masyarakat Abad Selatan” imbuh wanita pertama yang menjabat Kapsek di Alor ini.
Senada juga disampaikan, Camat Alor Barat Daya Selatan, Siyonoto L. Kaimat, S.Sos yang mengatakan, selain mendukung program pemerintah provinsi, penanaman kelor ini diharapkan bisa mengangkat harkat dan martabat masyarakat di wilayah ini pada 20 hinga 30 tahun ke depan.
“Masyarakat secara tulus dan ikhlas memberikan tanah kepada Polres Alor, melalui Polsek Abad. Kami bersama-sama disini, bersinergi satu sama lain dan kami rencana membangun wilayah ini ke depan pada tataran yang tepat,” ujar Kaimat.
Diakhir penyampaiannya camat juga berharap agar proses pembangunan Polsek Abad Selatan dapat segera dilakukan.
“Seluruh masyarakat berharap sepenuhnya kepada Kapolda NTT sehingga pembangunannya dapat terwujud di waktu yang telah ditentukan oleh Tuhan,” pungkas Kaimat. (*Pepenk)
Follow
