Kupang, seputar-ntt.com – Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Nusu Tenggara Timur akan digelar serentak bersama Provinsi lainnya di Indonesia yakni tanggal 27 November 2024 mendatang.
Seperti diketahui, masyarakat NTT akan kembali menggunakan hak pilihannya untuk menentukan pemimpin NTT selepas pasangan Gubernur Viktor Laiskodat dan Wakil Gubernur Josef Nae Soi memimpin selama lima tahun atau satu periode, 2018/2023.
Viktor dan Josef terpilih pada pilkada tahun 2018 dengan nama paket Victory-Jos. Mereka mengalahkan tiga pasangan calon lainnya.
Lantas Pilkada 2024 Tanpa Keduanya?
Baik Viktor maupun Josef belum menyampaikan niatnya akan kembali bertarung dalam pilgub NTT tahun 2024. Justru yang santer tersiar adalah Viktor Laiskodat yang ogah untuk kembali bertarung dalam Pilkada NTT.
Dalam sebuah wawancara dengan awak media pada medio Desember tahun 2022 Viktor Laiskodat menegaskan dirinya tidak lagi maju periode kedua pemilihan Gubernur NTT.
“Tidak memiliki niat lagi untuk menjadi gubernur. Saya lebih memilih kembali ke Jakarta untuk mengubah cara berpikir aparatur agar sistem pemilihan kepala daerah secara langsung seperti yang dilakukan selama ini bisa diubah sehingga kesejahteraan masyarakat menjadi lebih nyata,” kata Viktor mengutip detik.
Alasan Viktor tak maju kembali adalah karena dirinya menilai 70 persen masalah di NTT itu ada pusat. Dia menilai semua proses design pemerintahan perlu dilakukan di pusat.
“Sekalipun gubernur NTT sehebat apapun kalau tidak diurus di pusat maka banyak kekayaan di NTT hari ini tidak bisa dikembangkan secara baik. Termasuk cara berpikir aparatur pemerintah pusat dan NTT juga harus diubah,” katanya.
Fakta Viktor Laiskodat yang tidak lagi maju pada pilkada NTT adalah namanya yang belum muncul dalam daftar calon Partai Nasdem.
Bahkan belakangan disebutkan Nasdem NTT telah memiliki calon yang bakal didorong menggantikan Panglima perang di Pilkada 2018, Viktor Laiskodat.
Sedangkan, Josef Naesoi juga belum memberikan pernyataan resmi atau bermanuver dalam menyambut pilkada November nanti. Meskipun, nama kader Golkar itu sempat didorong oleh Partai Hanura NTT.
Lantas apakah pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT tanpa kehadiran incumbent Viktor Laiskodat dan Josef Nae Soi? Kita menunggu sambil menyeruput kopi. (Juan Pesau)