Amon Djobo : Saya Paling Bertanggungjawab Jika Ada Warga Meninggal Terpapar Covid-19 Akibat Expo

  • Whatsapp

Kalabahi, seputar-ntt.com – Bupati Alor, Drs. Amon Djobo menegaskan, dirinya yang paling bertanggungjawab jika ada warga yang meninggal terpapar covid-19 (Corona) akibat datang di Expo Alor.

“Kalau ada apa-apa, saya yang ditangkap terlebih dahulu sebab saya yang bertanggung jawab penuh untuk kegiatan ini. Saya juga siap melepas jabatan tanpa di demo sekalipun jika ada yang datang expo lalu kena corona dan meninggal,” kata Djobo saat memberikan sambutan pada pembukaan Expo Alor XIV dan Alor Karnaval VII yang berlangsung di lapangan mini Kalabahi, Senin, 28/9/2020 malam.

Bupati dua periode ini juga mengingatkan, dia orang pertama yang menentang kalau ada orang yang hanya dirumah dan mencoba mempolitisir arena ini menjadi arena covid.

“Saya paling tidak suka itu. Saya berani, digantung sekalipun expo ini akan jalan,” tegasnya.

Menurut Djobo, expo ini mengandung tiga hal utama yakni wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat, arena penguatan sosial budaya dan arena untuk memberikan disiplin kepada masyarakat di daerah ini agar mengedepankan protokol kesehatan ketika berkunjung ke tempat-tempat ramai.

“Kita bersahabat dengan covid, tetapi bukan berarti kita tidur. Kita harus bangkit dan menyatakan jati diri, kepedulian kita bahwa kita adalah daerah yang mewujudnyatakan protokol kesehatan disemua aktifitas. Ekonomi harus tumbuh, serta aktifitas pariwisata dan budaya pun tetap dikembangkan di expo ini,” ungkapnya.

Pria yang akrab disapa AJ ini kembali meminta kepada aparat gabungan untuk memperketat penjagaan di pintu-pintu masuk arena expo.

“Saya minta dengan sangat, apa yang diizinkan Gubernur, mari kita jaga dengan baik. Jangan sampai kepercayaan yang kita dapati untuk melakukan expo di tengah pandemi ini ternodai. Saya juga minta, para balita, lansia serta orang sakit jangan berkunjung disini. Sekali lagi saya tidak mau ajang ini dipolitisir menjadi ajang covid,” pungkas Amon.

Unruk diketahui, Expo alor XIV dan Alor Karnaval VII tahun 2020 ini mengusung tema kemitraan bisnis dan budaya untuk meningkatkan ekonomi lokal berkelanjutan. (*Pepenk).

Komentar Anda?

Related posts