Julie Laiskodat Gelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Alor

  • Whatsapp

Kalabahi, seputar-ntt.com – Anggota Komisi XI DPR RI, Fraksi Partai NasDem, Julie Sutrisno Laiskodat menggelar sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Desa Adang Bu’om Kecamatan Teluk Mutiara Kabupaten Alor, Rabu, 11/6/2025 pagi.

Kegiatan tersebut merupakan sebuah edukasi penting kepada masyarakat yang dilakukan dengan cara sosialisasi, serta menjadi kegiatan resmi MPR sesuai perintah dari UU. No. 17 Tahun 2014.

Empat Pilar Kebangsaan antara lain Pancasila, Undang-undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), serta Bineka Tunggal Ika.

Peserta sosialisasi dari berbagai kalangan diantaranya pelajar, mahasiswa, santri, guru, buruh, TNI, Polri, dan kelompok masyarakat lainnya di dalam negeri maupun di luar negeri. Seluruh rakyat berhak mendapat sosialisasi.

Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Alor, Deni Padabang saat membuka kegiatan mengatakan, sosialisasi ini sangat penting karena memberikan pemahaman serta edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya Empat Pilar Kebangsaan.

“Saya kemarin buka juga di Kelurahan Kabola, Desa Fanating dengan di Pantar juga ada. Kenapa Empat Pilar Kebangsaan ini perlu disosialisasikan, agar kita memahami tentang nilai-nilai kebangsaan,” ujar politisi NasDem ini.

Ia menambahkan, saat ini banyak orang ketika tampil di depan mereka tidak menyampaikan Pancasila dan UUD 1945 secara baik.

Kendati demikian dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung didalamnya, sehingga dirinya yang baru ditunjuk sebagai Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Alor, bersama anggota fraksi lainnya berkewajiban untuk terus mensosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan ini kepada masyarakat.

“Agar supaya nilai itu tidak pudar, kita bisa melakukan itu dalam kehidupan sehari-hari di tengah masyarakat. Mari kita jaga dan merawat empat pilar kebangsaan ini untuk kemajuan bangsa dan negara”, pungkasnya.

Kegiatan yang berlangsung sehari ini menghadirkan seorang akademisi Universitas Tribuana (Untrib) Kalabahi yakni Setya Budi Laupada, S.H., M.H sebagai narasumber yang membawakan materi tentang Empat Pilar Kebangsaan untuk Indonesia Kuat dan Maju.

Mengawali materinya, Budi Laupada mengatakan, Indonesia adalah rumah besar bersama yang kuat, memiliki berbagai aneka ragam bahasa, budaya, etnis, suku dan agama.

“Pancasila adalah dasar negara dan ideologi bangsa, yang terdiri dari lima sila: Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Ketuhanan Yang Maha Esa, dan Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ucapnya.

Lanjutnya, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 adalah konstitusi negara yang mengatur sistem pemerintahan, hak asasi manusia, dan berbagai aspek lainnya.

“Sementara Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah bentuk negara yang menjamin persatuan dan kesatuan bangsa dalam satu wilayah,” terang Budi.

Ia menambahkan, Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan negara yang berarti Berbeda-beda tetapi tetap satu. Semboyan ini melambangkan keberagaman suku, agama, ras, dan budaya yang ada di Indonesia, yang tetap bersatu dalam bingkai NKRI.

“Berbicara tentang persatuan dan kesatuan bagaimana dengan kita di Alor? Alor beri bukti bukan janji. Persaudaraan kita di Alor luar biasa, dimana terlihat ada pembangunan rumah ibadah Gereja saudara kita umat Islam turut hadir. Begitu sebaliknya, pembangunan rumah ibadah Masjid saudara kita umat Kristen juga turut hadir,” pungkas Budi Laupada.

Diakhir penyampaiannya, Budi Laupada menghimbau kepada seluruh masyarakat agar empat pilar ini dipahami dan diamalkan agar negara ini tetap kokoh dan berjaya.

“Empat pilar kebangsaan ini Alor menjadi contoh bagi daerah lain, dimana meskipun dalam beragam suku, agama ras atau budaya kita tetap bersatu dalam kehidupan yang aman dan damai, dengan semboyan kita Taramiti Tominuku, Ite Kakang Aring dan Tenageli Mulenoa,” tutupnya.

Seperti pantauan wartawan, masyarakat setempat, baik orang tua maupun anak muda, laki-laki dan perempuan antusias menghadiri sekaligus menjadi penanya ketika kegiatan yang dipandu Merlinda Yeanny Rosanty Maro selaku TA Bunda Julie Sutrisno Laiskodat ini membuka sesi tanya jawab. Turut hadir Kepala Desa Adang Bu’Om, Jamilla Kou, S.E. (*)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *