Kupang, seputar-ntt.com – Pemadaman listrik bergilir yang dilakukan Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) berbuntut terbakarnya rumah milik pegawai PLN, Jemi Balenguru di Kelurahan Airnona berserta delapan kamar kos di dekat rumah itu.
Kebakaran ini disebabkan dari lilin di salah satu kamar kos saat pemadaman listrik bergilir. Lilin itu diduga menyambar dinding kamar hingga menghanguskan seluruh delapan kamar kos itu dan sebuah rumah. Akibat kebakaran itu kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Akses yang sulit masuk ke lokasi kebakaran menyebabkan mobil pemadaman kebakaran sulit memadamkan api yang akhirnya menghanguskan rumah dan kamar kos tersebut. Akibatnya warga dengan alat seadanya berupaya memadamkan api, namun mengalami kesulitan.
Philip, saksi mata mengaku api berawal dari salah satu kamar kos yang diduga berasal dari lilin yang dipasangkan saat pemadaman listrik. “Ini gara-gara PLN yang selalu memadamkan listrik,” katanya.
Beberapa unit mobil pemadaman kebakaran yang tiba di lokasi akhirnya bisa memadamkan api itu, setelah membakar seluruh isi rumah dan kos-kosan itu. (joey)
Sial apa ko bisa terbakar, seharusnya kalau ada bakar lilin pasti ada keperluan untuk menerangi kamar jadi penghuninya tdk boleh bakar habis lilin baru dia bangun jalan, kalau diselidiki nanti yang bakar lilin itu kena PASAL BERLAPIS PAK