Kupang, seputar-ntt.com – Pemerintah Kota Kupang kembali membuat program yang pro rakyat. Kali ini Pemkot Kupang akan membantu masyarakat yang tidak mampu dalam bidang pendidikan dengan memberi beasiswa miskin anak-anak yang berasal dari keluarga yang kurang mampu.
Pemerintah Kota kupang sudah mulai melakukan pendataan di 51 kelurahan yang ada di Kota Kupang melalui para lurah. Saat ini baru 17 kelurahan dari 51 kelurahan yang sudah memasukan data penerima penerima beasiswa miskin .
“Untuk program ini masih 34 kelurahan yang belum memasukan nama penerima beasiswa miskin,” kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) Kota Kupang, Jerhans Ledoh kepada wartawan, di Kupang, Rabu (8/07/2015).
Jerhans mengatakan, penerima beasiswa yang ditargetkan oleh pemerintah sebanyak 1000 orang dari kalangan tidak mampu. Untuk program ini Pemerintah Kota Kupang akan mengakomodir semua kelurahan di Kota Kupang. Walaupun demikian tidak ada alokasi khusus bagi setiap kelurahan, karena jumlah penduduk miskin disemua kelurahan tidak sama.
“Alokasi tidak akan merata untuk semua kelurahan. Ada kelurahan yang jumlah penduduk miskinnya sedikit. Adapula kelurahan yang jumlah penduduk miskinnya sangat banyak. Untuk itu, pemberian beasiswa miskin akan dilihat apakah benar dari keluarga yang kurang mampu dan membutuhkan bantuan,”tutur Ledoh.
Ledoh menjelaskan, ada beberapa kriteria yang harus dipenui oleh penerima beasiswa miskin yakni keluarga yang mengantongi kartu miskin, keluarga yang tercatat sebagai penerima raskin, penerima program keluarga harapan (PKH), yatim piatu, serta dari panti asuhan.
“Bantuan beasiswa ini tidak saja buat mereka yang baru tamat SMA tahun ini, tetapi mereka yang saat ini masih duduk dibangku sekolah yang berasal keluarga tidak mampu yang memenuhi kriteria, akan mendapatkan bantuan tersebut,” katanya.
Anggota DPRD Kota Kupang, Jerry Anton Pingak, mendukung kebijakan pemerintah yang merekrut penerima beasiswa miskin dari semua kelurahan di Kota Kupang. Menurutnya, bantuan tersebut harus diberikan secara merata bagi semua warga miskin di Kota Kupang.
Ia juga berpesan kepada para pendata nama penerima bantuan tersebut, agar benar-benar nama yang direkomendasi sebagai penerima bantuan itu, benar-benar dari kalangan keluarga tidak mampu, agar bantua tersebut tepat sasaran.
Ia juga mengharapkan pihak kelurahan secepatnya memasukan nama-nama calon penerima bantuan, agar bisa diverifikasi secepat mungkin oleh dinas PPO sebelum kegiatan perkuliahan dimulai.(riflan hayon)
