Manek Termanu Bilang Pemerintah Tanpa Masyarakat Adat Akan Kosong dan Sia-Sia

  • Whatsapp
Vicoas Amalo saat dikukuhkan menjadi Manek (Raja) Termanu, di Kecamatan Rote Tengah, Jumat (6/12/2019).

Termanu, seputar-ntt.com — Pemerintah dan Masyarakat Adat saling membutuhkan satu sama lain, Pemerintah juga butuh Masyarakat Adat,  tanpa Masyarakat Adat pemerimtah menjadi kosong dan sia-sia saja. Hal ini dikatakan Vicoas Amalo usai dikukuhkan sebagai Manek (Raja) Termanu.

“Ketidak hadiran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rote Ndao, tidak menjadikan kita saling bermusuhan, tapi justru lebih mempererat hubungan kita,” jelas Vico Amalo dalam sekapur srihnya di Kecamatan Rote Tengah, Jumat (6/12/2019).

Vicoas Amalo bersama istri

Diakui Vico Amalo, ketidakhadiran Bupati, Wakil Bupati maupun Sekda Rote Ndao tidak perlu dipolitisir, karena Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN) tidak bersentuhan dengan unsur-unsur politik, tapi murni tentang adat istiadat dan budaya.

“Kita bisa lihat kerajaan Bali, hari ini bicara bukan tentang pariwisata, tapi tentang adat istiadat dan budaya. Dan Rote di zaman modern ini tancapkan lagi adat istiadat,” papar Vico Amalo.

Bagi Vico Amalo, Tuhan mendengar permintaan umatnya, umat juga harus dengar Tuhan, sehingga Tuhan memateraikan umat disekitar Termanu

“Tuhan beri kedamaian dan berkat pada kita, saat kita rukun, Tuhan berikan berkat buat orang Termanu khususnya dan orang Rote daru ujung timur, utara sampai selatan akan diberkati semua,” kata Vico Amalo. (joey)

Komentar Anda?

Related posts