Kota Kupang Krisis Air, Wakil Walikota Ajak Warga Rajin Menanam

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Kota Kupang Sebagai Kota Provinsi kini terancam krisis Air. Hal ini sudah terbukti pada musim panas tahun 2014 dimana debit air mengalami penurunan yang sangat drastis. Bahkan banyak mata air yang kering. Untuk itu Wakil Walikota Kupang, Herman Man mengajak semua warga kota untuk rajin menanam pohon.

“KIta semua rasa bahwa tahun ini kita mengalami krisis air, banyak mata air yang kering karena tidak ada lagi pohon yang menahan air ketika hujan tiba. Saya ajak semua warga untuk rajin menanam pada musim hujan ini,” kata Herman Man pada acara penanaman anakan pohon dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN), di Kelurahan Manulai II Kecamatan Alak tepatnya di jalur 40, Kamis (18/12/2014).

Herman Man menjelaskan, Populasi pohon yang ada di Kota Kupang semakin hari semakin berkurang dengan banyaknya pembangunan. Bahkan daerah penyangga air pun sudah menjadi area pemukiman warga. Disisi lain jumlah penduduk kota semakin banyak sehingga kebutuhan akan air juga terus mengalami peningkatan.

“Kalau kita tidak mau menanam pohon maka kita akan rasan imbasnya di kemudian hari, sebab penduduk semakin banyak sementara sumber air kita mengalami penurunan debit. Dengan pemanasan global yang menghantui dunia maka ini bisa jadi bencana dikemudian hari,” ungkapnya.

Untuk itu Herman Man berpesan agar pohon yang telah ditanam harus dirawat secara baik sehingga bertumbuh dan bermanfaat bagi lingkungan. “Buat apa kita tanam kalau kita tidak rawat dengan baik. Karena itu pohon yang sudah dtanam wajib dipelihara,” pungkasnya.

Menurutnya, Kota Kupang masuk dalam tiga wilayah yang melakukan penanaman pohon secara berkelanjutan. Jika semua masyarakat memiliki kesadaran yang sama dalam menanam dan merawat pohon maka Kota Kupang bisa berada diatas wilayah lain di NTT “Kita masuk tiga besar dibawah Kabupaten Manggarai dan Sumba Timur,”jelasnya. (riflan hayon)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *