Kupang, seputar-ntt.com – Walaupun masuk menjadi salah satu Bakal Calon Gubernur NTT yang sedang disurvei Partai Golkar namun Ketua DPRD NTT, Anwar Pua Geno secara tegas menyatakan tidak tertarik dengan hajatan politik lima tahunan dalam memperebutkan posisi Gubernur dan Wakil Gubernur. Dia mengatakan sudah menentukan pilihan untuk fokus menuju Senayan menjadi anggota DPR RI atau DPD.
Hal ini disampaikan Anwar Pua Geno saat berbuka puasa bersama puluhan Wartawan Desk Provinsi NTT di Celebes Resto pada Rabu, (21/6/2017)
“Saya tidak tertarik untuk maju dalam hajatan Pilgub karena saya sudah menentukan pilihan untuk maju menjadi DPR atau DPD RI. Kita hargai proses yang sedang berjalan di Partai Golkar dan kita mendukung mereka yang saat ini sudah melakukan sosialisasi ke Kabupaten-Kabupaten,” kata Anwar.
Dia menjelaskan, untuk saat ini, dari delapan nama yang masuk dalam bursa untuk disurvei Golkar, ada dua nama yang sudah gencar melakukan sosialisasi ke tingkat akar rumput yakni, Ketua DPD I Gaolkar NTT, Ibrahim Agustinus Medah dan Wakil Sekjen Partai Golkar, Imanuel Melkiades Laka Lena.
” Jadi Pak Pak Medah dan Pak Melki Laka Lena yang sudah sosialisasi hingga ke tingkat bawah. Kami yang enam orang yang lain tidak secara langsung turun ke bawah. Kami mendukung siapapun nanti yang bakal mendapat tiket dari partai Golkar,” ujar Anwar.
Untuk Pilgub NTT jelas Anwar, Golkar memutuskan untuk menggunakan metode Survei. Hal ini berkaca pada Pilkada Serentak dimana Golkar memperoleh hasil 58 persen kemenangan. Siapaun nanti yang hasil surveinya tinggi maka Golkar akan memberi restu menuju Pilgub NTT.
“Siapun yang sudah ditetapkan oleh Partai Golkar wajib hukumnya untuk taat dan memenangkan calon yang diputuskan. Kita berharap masyarakat NTT nanti bisa memilih figur terbaik untuk memimpin lima tahun kedepan pasca Frans Lebu Raya,” pungkas Anwar.
Diakhir acara, Anwar juga menginformasikan bahwa dirinya akan merayakan hari Idul Fitri di Kota Kupang sehingga masyarakat bisa datang untuk bersilahturahmi. “Tahun lalu saya Lebaran di Kampung Halaman yakni di Ende. Tahun ini saya di Kupang sehingga bisa bertemu dengan masyarakat di Kota Kupang,” tutup Anwar. (jrg)