Data BLT Tumpang Tindih, Warga Demo di Kantor Desa Meler

  • Whatsapp

Ruteng, seputar-ntt.com – Warga dusun Mangge melakukan aksi protes terhadap kebijakan Kepala Desa Meler, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai terkait sasaran bantuan langsung tunai (BLT) Dana Desa kamis, 12/5/2022.

Pantauan media ini, warga yang datangi kantor desa Meler Kecamatan Ruteng kabupaten Manggarai itu sempat melakukan sita Laptop Kantor. aksi sita Laptop tersebut buntut dari tidak terbuka saol data sasaran penerima BLT di desa Meler, Kecamatan Ruteng.

” Kami hanya minta keterbukaan Kepala Desa Meler soal data penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT). Karena datanya tidak di tempel di tempat terbuka, sekarang kami mau minta data itu”

Warga menduga ada tumpang tindih dari data penerima BLT, data yang kemudian mendapat BLT, itu sebelumnya telah menerima bantuan macam PKH, Sembako, Bansos dan lain sebagainya.

” Kami menduga ada pendobelan dari data sasaran bantuan BLT ini, khususnya di dusun Mangge. yang sebelumnya perna dapat Bansos, hari ini juga data mereka dapat BLT ”

Sementara itu, Kepala desa Meler Siprianus Gaut menjelaskan, bahwa terkait kejadian hari ini telah kita selesaikan dengan baik dan telah menemukan solusinya. yang tidak terakomodir dalam bantuan BLT itu akan di akomodir dalam anggaran 20% melalui pengadaan ketahanan pangan dan hewan nanti.
Kesepakatan itu diperkuat melalui surat pernyataan lengkap dari Kepala desa Meler.

” Terkait kejadian hari ini, telah di selesaikan dengan baik dan sudah ditemukan solusinya. yang tidak terakomodir dalam BLT ini akan di akomodir dalam anggaran 20% melalui pengadaan hewan nanti. kesepakatan itu diperkuat oleh surat pernyataan saya hari ini ”

Dilanjutkanta, terkait dugaan tumpang tindih pandataan BLT, bahwa ada warga yang diduga dapat PKH, Sembako, Bansos atau bantuan lain yang di akomodir dalam BLT, desa akan melakukan pengecekan kembali. dan jika benar terdapat seperti itu, desa akan tarek kembali uangnya lalu di masukan kedalam dana silfa.

“Terkait dugaan tumpang tindih pendataan BLT, bahwa ada warga yang mungkin sudah dapat PKH, Sembako Bansos atau bantuan lain yang di akomodir dalam dalam BLT, kami akan chek kembali. dan jika benar terdapat seperti itu, kami akan tarek kembali uang BLT Nya lalu di masukan kedalam dana silfa”

Dia melanjutkan, soal ada kekeliruan team yang melakukan pendataan di lapangan, desa akan memberikan teguran secara lisan agar proses pendataan kedepanya untuk lebih hati-hati dalam menjalankan tugas, terutama soal pendataan BLT.

“Soal kekeliruan team yang melakukan pendataan di lapangan, kami akan beri teguran secara lisan, agar proses pendataan kedepanya untuk lebih hati-hati dalam menjalankan tugas, terutama soal pendataan BLT ini” tutupnya. (Ibe L)

Komentar Anda?

Related posts