Bukan Hanya Jeriko, Ada Tulisan Pemkot Kupang Juga Pada Kacamata Bantuan Yang Viral di Medsos

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Postingan di Media Sosial yang mengambil salah satu gambar pada kacamata bantuan Pemerintah Kota Kupang dengan tulisan “Jeriko” pada gagang kacamata sebelah kanan, sempat membuat pro kontra. Bagi netizen atau pengguna media sosial yang hanya melihat tulisan Jeriko banyak yang mengusulkan supaya harusnya cukup tulisan Pemkot Kupang pada gagang kacamata karna nama Jeriko terlalu politik lantaran kependekan dari nama Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore. Padahal yang sbenarnya kacamata bantuan pemkot itu memiliki tulisan Jeriko di gagang bagian kanan dan tulisan Pemkot Kupang pada bagian kiri gagang

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati menjelaskan bahwa tulisan Jeriko dan Pemkot Kupang pada gagang kacamata bantuan merupakan mekanisme kontrol kepada masyarakat untuk membedakan mana yang masyarakat beli dan mana yang merupakan bantuan pemerintah. Ini juga untuk mengantisipasi penyalahgunaan di lapangan.

“Sedangkan tulisan JERIKO ini kan singkatan nama Pak wali kota saja. Ini hal yang biasa  sebenarnya untuk menandai saja  seperti bantuan  pemerintah Kota Kupang yang mana wali kotanya adalah bapa JERIKO. Yang paling utama adalah asas manfaatnya dimana warga Kota Kupang para lansia kita sangat bersyukur atas bantuan yang menjawab langsung kebutuhan mereka,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati, Sabtu (23/11/2019).
Baca Juga :  Warga Golorengket Tagih Janji Bupati Manggarai Timur

Retnowati menjelaskan, pengadaan kacamata baca bagi masyarakat merupakan hal yang sangat dibutuhkan.  Ini merupakan program prioritas pemerintah Kota Kupang. Data di Dinas Kesehatan Kota Kupang menunjukkan bahwa jumlah lansia di Kota Kupang yang mendapat prioritas bantuan kacamata dengan usia di atas 50 tahun sebanyak 48.826 atau hampir 50 ribu orang.

“Ini jumlah yang signifikan dan mereka punya keluhan serius dengan kondisi matanya dan membutuhkan kacamata.  Saat ini yang baru bisa dibantu oleh pemerintah Kota Kupang sebanyak 10 ribu orang saja,” kata Retnowati

Menurut dia, apa yang pemerintah Kota Kupang lakukan merupakan sebuah langkah yang kecil, tetapi dirasakan sangat berarti oleh masyarakat kecil di Kota Kupang.  Animo masyarakat pada saat penyerahan kacamata melalui kelurahan-kelurahan sangat tinggi. Mereka bahkan berebutan untuk bisa mendapatkan kacamata gratis ini karena langsung menjawab kebutuhan mereka.  Bahkan, kata Retno, banyak warga yang berusia 35 tahun ke atas juga berminat atas bantuan kacamata gratis ini.  Di Kota Kupang jumlahnya mencapai 123.739 orang.
Baca Juga :  Victory-Joss di Alor, Dari Rumah Raja Hingga Kampung Terpencil

Retno menjelaskan melalui APBD 2019 Pemerintah Kota Kupang baru membantu 10 ribu kacamata.  Saat ini sedang dibagikan di kelurahan-kelurahan di enam kecamatan se-Kota Kupang.

Respon warga pun sangat positif karena awalnya tidak bisa membaca karena mata kabur,  sekarang sudah jelas dan jernih kembali. Retno juga menegaskan bahwa semua pembagian kacamata diawali dengan pemeriksaan dokter terlebih dahulu sehingga sesuai dengan kebutuhan pasien atau warga.(*)

Komentar Anda?

Related posts