Kupang, seputar-ntt.com – Nama Gusti Beribe sudah tak asing lagi dalam dunia politik di jagad Flobamora. Pemilik nama lengkap Gulielmus Agustinus Demon Beribe itu adalah politisi tulen PDIP. Dia terdidik dan besar di bawah asuhan partai banteng moncong putih. Sebagai Politisi, nama Gusti Beribe selalu menjadi bahan diskusi setiap ada kontestasi. Demikan pula saat ini, ketika Pilkada serentak sudah di depan mata.
Sebagai anak kandung PDIP, Gusti Beribe sadar benar bahwa dia tak boleh keluar dari barisan perjuangan. Niatnya untuk membangun Kota Kupang yang telah dia tumpangi kurang lebih 30 tahun itu adalah asa yang tak padam dalam diri. Sebelum melangkah menuju pendaftaran calon kepala daerah di PDIP, Gusti telah lebih dulu memohon restu dari Lewotanah. Restu itu adalah, dia harus bertarung di Kota Kupang.
“Saya berproses menjadi politisi di Kota Kupang. Tempat yang sudah sejawarnya saya layani dengan sepenuh hati. Niat untuk mengabdi di Kota ini tidak pernah padam. Jika saat ini saya datang untuk mendaftak ke PDIP, itu adalah wujud dari sebuah tekad yang telah bulat untuk membangun Kota Kupang yang sama kita cinta,” kata Gusti Beribe saat mendaftar di Kantor DPC PDIP Kota Kupang pada Senin, (29/4/2024).
Sebagai politisi, Gusti Beribe sudah matang untuk memperluas medan layan. Dua periode menjadi anggota DPRD NTT bersama PDIP adalah bukti bahwa Gusti Beribe adalah sosok yang dicintai. Jika saat ini, dia meretas jalan lain menuju kursi Wakil Wali Kota Kupang, maka tentu sebuah kontemplasi yang tidak singkat. Sebagai warga Kota Kupang, Gusti tentu sangat paham, kebutuhan apa yang menjadi prioritas rakyat kota. Pengalamannya sebagai Anggota Dewan dalam menetapkan anggaran bagi rakyat adalah kunci yang mungkin tak dipunyai orang lain.
“Sebagai penduduk Kota Kupang, saya tentu tahu apa yang menjadi kebutuhan prioritas. Tidak hanya itu, sebagai Anggota dewan saya tentu punya catatan tentang kebutuhan Kota Kupang. Apa yang kita niatkan semoga menjadi doa untuk kita bangun Kota Kupang yang lebih baik,” kata Gusti Beribe.
Gusti Beribe paham benar konstelasi politik di Kota Kupang. Dia lalu memutuskan untuk mendaftar sebagai Calon Wakil Wali Kota Kupang. Langkah politik yang dia ambil kata Gusti, sekaligus sebagai sebuah penegasan bahwa dia tidak bertarung di Flores Timur tapi memilih Kota Kupang sebagai tempat untuk berlaga. Dia juga menyerahkan semua proses dan keputusan kepada partai.
“Menjadi pemimpin yang berhasil itu tentu mimpi setaip kader partai. Itu melebih segalanya jika kita mampu menjabaw setaip keluhan rakyat. Bagi saya lebih baik berhasil menjadi pemimpin bagi rakyat daripada mendapat Bintang penghargaan. Untuk itu tentu saya mohon doa dari semua warga kota untuk niat baik yang sedang kita jalankan ini,” pungkasnya.
Usai mendaftar, Berkas Gusti Beribe dinyatakan lengkap oleh Ketua Bapilu DPC PDIP Kota Kupang, Vicky Dimoe Heo. Selanjutnya kata Vicky, partai akan memprosesnya dan selanjutnya dikerim ke DPP. (*jrg)