Kalabahi, seputar-ntt.com – Berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP), seorang warga Kota Kalabahi dijemput petugas satgas pencegahan covid-19 Alor di Markas Kepolisian Resort (Mapolres) Alor, Kamis, 14/5/2020 malam.
Penjemputan ODP tersebut berkat informasi dari anggota Polres Alor yang sementara piket saat yang bersangkutan melaporkan kasus yang sementara dialaminya.
Kapolres Alor, AKBP. Dermawan Marpaung, S.I.K, M.Si pun membenarkan peristiwa tersebut saat dikonfirmasi media melalui pesan whatsapp.
“Ketika di Pos Penjagaan, yang bersangkutan mengeluarkan bersin, sehingga mengganggu anggota yang piket. Anggota ketika itu langsung menanyakan apakah ia sakit atau tidak,” ujar Kapolres.
Atas pertanyaan tersebut, lanjut Marpaung, yang bersangkutan mengatakan jika dirinya masuk dalam status ODP dan tengah menjalani isolasi mandiri 14 hari di rumah.
“Mendengar jawaban itu, anggota saya langsung menghubungi posko gugus tugas. Mereka pun lalu bergegas menjemput yang bersangkutan dengan menggunakan APD lengkap,” kata Dermawan Marpaung.
Sementara Ketua Harian Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten Alor, Yustus Dopong Abora saat dikonfirmasi media melalui ponselnya menyebut, dirinya belum mendapat laporan tentang kejadian dimaksud.
“Saya tidak mengetahui apakah setelah dijemput dan diperiksa orang itu dipulangkan ke rumahnya atau diisolasi di karantina. Nanti saya dapat informasinya baru saya kabarkan ya. Saya tidak mendapatkan laporan tentang itu,” ucap Dopong Abora.
Dirinya juga kembali menghimbau kepada masyarakat untuk waspada dan tetap menjalankan protokoler kesehatan.
“Alor merupakan Kabupaten yang kepulauannya sendiri. Apabila ada yang positif saja maka semua akan susah, ” pungkas Yustus Dopong Abora. (*Pepenk).
Follow
