Berapapun Usiamu, Tetaplah Menjadi Julie Laiskodat

  • Whatsapp
Wartawan Desk Provinsi NTT, saat Tiup Lilin dan Berdoa untuk HUT Bunda Julie Laiskodat

Kupang, seputar-ntt.com – Seperti biasa, suasana Kantin Off The Record di belakang Gedung DPRD NTT, selalu dipenuhi para wartawan. Di tempat itu, mereka selalu membahas setiap isu yang terjadi. Termasuk menjadi tempat untuk membuat berita yang terjadi di NTT pada umumnya. Rupanya siang itu, mereka sedang membahas mengenai Hari Ulang Tahun (HUT) Julie Soetrisno Laiskodat. Istri dari Gubernur NTT yang juga Ketua Dekranasda NTT itu menemui hari jadi pada Jumat, 17 Juni 2022. Hari ini, Anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem itu sedang merayakan hari bahagia dari Arena Rakernas Partai Nasdem di JCC Senayan, Jakarta.

Sebagai mitra yang selama ini bekerjasama sama dalam berbagai kegiatan dari Julie Laiskodat, baik dalam kapasitasnya sebagai Anggota DPR RI, Ketua Dekranasda, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi dan sejumlah jabatan lainnya, kami lalu berembuk bagimana kalau ada kue ulang tahun untuk Bunda Julie sekalipun yang berulang tahun sedang sibuk di Jakarta. Kami menelepon Elas Djawamara yang selama ini menjadi jembatan antara wartawan dan Bunda Julie. Dengan kapasitas dia sebagai Wakil Ketua Bidang Media DPW Partai Nadem NTT, Elas adalah orang yang paling dipercaya oleh Bunda Julie untuk mengurus wartawan. Baik dalam rangka liputan maupun sebagai saluran berkat dari Bunda Julie.

Jika sore pada Jumat, 17 Juni 2022, ada sejumlah wartawan yang menyanyikan lagu selamat ulang tahun untuk bunda Julie, itu bukan sekedar makan puji belaka. Itu lahir dari kesadaran sebagai mitra yang selalu berada dalam sanubari para pewarta. Toh banyak juga para pejabat yang menemui hari Ulang Tahun, tapi tidak ada kue ulang tahun atau ucapan bahagia bagi mereka. Kenapa Bunda Julie begitu special? Karena dia benar-benar menjadi sosok seorang ibu yang mampu mengayomi anak-anaknya. Dia memperlakukan wartawan tidak sekedar sebagai anjing pelacak yang mencari berita semata, tapi dia selalu memberi sentuhan kasih seorang ibu.

Wartawan tahu benar, apa yang dikerjakan oleh Julie Laiskodat dalam kapasitasnya sebagai Anggota DPR RI dan istri Gubernur NTT. Dia terlahir jauh di luar NTT, tapi hatinya begitu dekat dengan kesulitan dan kepapaan warga yang selalu berada di urutan bawah garis kemiskinan. Julie Laiskodat selalu mengatakan bahwa, hatinya tidak semata untuk suaminya Viktor Laiskodat yang botak itu. Dia selalu bilang bahwa, dia mencintai Viktor Laiskodat beserta rakyat yang dia pimpin. Tak heran jika lulusan University Of Texas itu tidak pernah diam dalam melayani masyarakat NTT. Bunda Julie adalah sisi humanis dari sang suami yang selalu tampil sangar dan sulit tersenyum. Itulah sebabnya orang tidak sungkan untuk menyampaikan keluhannya kepada Julie Laiskodat. Pantas memang dia disebut Bunda. Wanita yang memiliki Rahim seluas samudera yang tidak akan penuh apalagi sesak oleh keluh-kesah dan tidak akan pongah dengan puja-puji.

Julie Laiskodat laksana sisi lain yang melengkapi ketidaksempurnaan sang suami. Benar bahwa dibelakang suami yang sukses ada seorang istri yang hebat. Bagimana tidak, Ditengah berbagai isu yang menyerang Viktor Liskodat, kehadiran Bunda Julie seperti Oase di Padang Gurun. Menyegarkan dan menyejukkan di tengah kemarau yang mengganas. Saat ini berbagai klip video tentang janji-janji Viktor Laiskodat saat Kampanye dalam Pemilihan Gubernur NTT, selalu menghiasi beranda dunia maya. Nada minor dan kata-kata yang menohok selalu terlontar, seperti ingin menghempaskan putra asal Pulau Semau itu dari pentas politik Flobamora. Sekali lagi, kahadiran Julie Laiskodat seperti Gandiwa di tangan Arjuna saat perang Bharatayudha di Padang Kurusetra. Senjata yang mematikan langkah setiap lawan. Senjata yang akhirnya memberi kemenangan bagi para Pandawa.

Kehadiran Bunda Julie di Pulau Timor dan Kota Kupang pada khususnya seperti memberi sensasi baru, terutama di mata media. Apapun kegiatan Bunda Julie selalu diliput oleh puluhan media. Semua diatur rapi dengan arah berita yang berbeda sesuai sudut pandang redaksi masing-masing. Tidak  ada Pres Rilis seperti yang biasa diberikan Humas. Tidak ada poin dan penekanan. Tidak ada agenda setting. Wartawan mau tulis apa saja terserah, tapi kehadiran media dan wartawan selalu disambut hangat oleh Bunda Julie. Dia bahkan mengenal nama wartawan yang sudah mengikutinya berulang kali. Gerak sama dan serentak para awak media tentu tak lepas dari tangan dingin Wakil Ketua Bidang Media DPW Nasdem NTT, Elas Djawamara. Sebagai seorang wartawan, dia tahu caranya bagaimana teman-temannya tidak bersungut dan harus pulang dengan tersenyum. Putra asal Pulau Sumba itu mampu mengelola kemelut di depan gawang, dan lihai melesatkan tendangan dari sudut sempit untuk menciptakan gol.

Julie Laiskodat memang bukan wanita yang saking sempurna, tapi dia adalah perempuan pejuang yang telah menempatkan cintanya yang tulus  bagi rakyat NTT. Dia adalah malaikat tak bersayap bagi setiap rakyat yang berlinang air mata. Julie laiskodat tidak dilahirkan dari rahim Flobamora tapi dia memiliki cinta yang luar biasa dalam mewujudkan setiap mimpi kaum marginal. Bagi orang lain mungkin dia hanya Julie Laiskodat, istri dari seorang suami bernama Viktor laiskodat yang dikenal sebagai preman, tapi bagi mereka yang telah merasakan langsung kepeduliannya, Julie Laiskodat adalah  hadiah dari Tuhan untuk negeri bernama Flobamora. Seberapapun usiamu, tetaplah menjadi Julie Laiskodat. Seorang Bunda yang selalu memiliki hati seluas samudera, yang tidak akan pernah meluap sekalipun diguyur, dan tidak akan berkurang sekalipun ditimba. Selamat Ulang Tahun Bunda Julie Laiskodat. Doa kami di nadimu. (Joey Rihi Ga)

Komentar Anda?

Related posts