Kupang, seputar-ntt.com — Jumlah penumpang angkutan udara pada bulan April 2020 Alami penurunan drastis, baik dibandingkan pada bulan Maret 2020 turun hingga 69,90 Persen maupun April 2019 (yoy).
Hal ini disampaikan Kepala BPS Provinsi NTT, Darwis Sitorus saat jumpa pers virtual, Selasa (2/6/2020).
“Jumlah penumpang angkutan udara pada April 2020 sebanyak 75.050 orang atau jauh lebih rendah dibandingkan dengan bulan April 2019 berjumlah 267.177 orang,” papar Darwis.
Begitu juga dibandingkan bulan Maret, 2020, tegasnya, jumlahnya mencapai 246.876 orang atau turun hampir 70 Persen.
Secara rinci, Darwis mengungkapkan, jumlah penumpang angkutan udara yang datang ke NTT pada bulan April 2020 sebanyak 45.838 orang,
sedangkan penumpang yang berangkat sebanyak 29.212 orang.
Menurut Darwis, empat bandara sipil dengan jumlah penumpang datang dan berangkat terbanyak adalah Bandara El Tari-Kota Kupang (45,72 persen), Komodo-Manggarai Barat (16,42 persen), Umbu Mehang Kunda, Sumba Timur (7,12 persen), dan Tambolaka, Sumba Barat Daya (6,83 persen).
Begitu juga dengan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di Provinsi NTT, tambah Darwis, alami penurunan cukup besar.
“Pada bulan April 2020 TPK hotel bintang di NTT sebesar 13,32 persen, atau turun 11,87 poin dari TPK bulan Maret 2020 yang sebesar 25,19 persen, dan lebih rendah 41,41 poin dari April 2019 lalu yang sebesar 54,73 persen,” kata Darwis.
Sedangkan untuk rata-rata lama menginap, lanjutnya, selama bulan April 2020 adalah 1,82 hari atau lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata lama tamu menginap bulan Maret 2020 yang selama 1,63 hari.
“Pada bulan April 2020 rata-rata lama menginap tamu mancanegara naik menjadi 4,88 hari dibandingkan pada bulan Maret 2020 selama 3,73 hari. Adapun rata-rata lama menginap tamu nusantara mengalami kenaikan menjadi 1,82 hari pada bulan April 2020 dibandingkan dengan bulan
Maret 2020 yaitu selama 1,56 hari,” pungkas Darwis. (joey)
Follow
