119 TKW Asal NTT Dalam Kondisi Memprihatinkan di Jakarta

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Sebanyak 119 Tenaga Kerja (TKW) asal NTT yang berhasil digerebek Satgas TKI di Jakarta pekan silam kini dalam kondisi yang memprihatinkan. Untuk itu Pemerintah Provinsi NTT maupun berbagai stakhorder tidak boleh berpangku tangan terkait masalah TKW ini.

Demikian dikatakan Ketua Fraksi PKB DPRD Provinsi NTT, Yucun Lepa kepada Wartawan, Kamis, (25/9/2014) di ruang fraksi PKB.

“Jadi saat kami melakukan orientasi kami emnemukan ada 119 TKW NTT yang sedang ditampung di Bambu Apus Taman Mini Jakarta. Mereka berhasil digerebek di Tengenrang oleh Satgas TKI,” ungkap Yucun.

Dia menjelaskan dari 119 TKW tersebut 22 orang lainnya masih dibawah umur sehingga ini sudah masuk dalam kategori perdagangan anak. Para TKW ini kini sedang ditampung untuk selanjutnya menanti waktu untuk dipulangkan ke kampungnya masing-masing.

“Jadi saat itu kami bersama Bapak Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar langsung mengecek ke lokasi dan ternyata ada 119 orang NTT disana. Kondisi mereka sangat memprihatinkan dan butuh penanganan segera,” ungkapnya.

Yucun Lepa menegaskan, dirinya sebagai Ketua PKB sekaligus Anggota DPRD NTT menyatakan bahwa persoalan TKW  maupun perdangan manusia adalah kejahatan luar biasa yang harus diberi ganjaran yang setimpal.

“Yang namanya Human Traffiking itu kejahatan luar biasa. Kalau pakai kata sekarang itu kejatan TSM yakni kejahatan yang terstruktur, Masih dan sistematis. Masa manusia diperjual belikan, itukan sangat keterlaluan,” kesal Yucun Lepa.

Para TKW ini kata Yucun diiming-imingi gaji yang besar untuk bisa bekerja sebagai pembantu rumah tangga di negara Malaysia. Namun setelah mereka menemui kenyataan yang tidak sesuai dengan janji-janji para perekrut akhirnya mereka ingin kembali ke kampung halaman.

“Mereka dijanjikan Gaji besar yakni 3 Juta perbulan sebagai Pembantu Rumah Tangga. Karena itu maka kami dari Fraksi PKB meminta dengan tegas agar Pemerintah Provinsi NTT harus memperketat cara perekrutan TKW sehingga tidak bermasalah. Masalah ini tidak pernah tuntas, tiap bulan ada saja kasus seperti ini,” ketusnya. (joey)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *