Satukan Visi, Bank NTT Cabang Sabu Outbound di Pantai Wisata Raemea

  • Whatsapp
Karyawan-karyawati Bank NTT Cabang Sabu sedang berpose di Pantai Raemea saat Kegiatan Outboud

Sabu, seputar-ntt.com – Dalam rangka menyatukan visi, pemahaman dan pemikiran antar sesama karyawan, Bank NTT Cabang Sabu menggelar kegiatan outbound di pantai wisata Raemea Kecamatan Sabu Timur, Kabupaten Sabu Raijua. Kegiatan ini digelar selama 3 hari yakni pada tanggal 20-22 April 2018.

Pimpinan Cabang Bank NTT Sabu, Frits R Dimu Heo kepada media ini menjelaskan, tujuan dari outbound ini selain untuk menyatukan pemahaman, pikiran dan visi, juga dimanfaatkan sebagai sarana refresing bagi keluarga besar Bank NTT Cabang Sabu. Selain itu lanjut Frits, kegiatan ini dilakukan untuk melatih lagi kepekaan dan kecintaan kepada sesama manusia terutama nasabah Bank NTT dan juga cinta akan alam sekitarnya. Selain itu, juga melatih pola pikir agar fokus kerja, kekompakan, kerjasama agar tidak terkotak-kotak pada sentimen bagian seperti bagian teller versi bagian customer service atau bagian kredit dengan bagian umum.

“Kita ingin anak anak pegawai kompak dalam kerja. Jika dalam internal sendiri sudah kompak maka sangat mudah untuk bisa mempengaruhi orang atau nasabah luar.  Mereka dilatih untuk bagaimana cuap cuap bibir (CCB) memasarkan dana masyarakat dan juga lebih luasnya menyatukan satu visi karena Kami Adalah Satu Visi / We Are One Vicion seperti dalam thema outbound ini,” ungkap Frits.

Frits Dimu Heo mengatakan, ada sejumlah permainan yang dilakukan saat outbound yakni Permainan melatih fokus seperti memasukkan bola pimpong dalam galon, memasukkan balpoin dalam botol,  lomba hitung uang cepat. Permainan untuk kekompakan kelompok dalam memecahkan permasalahan seperti permainan Kapal Pecah, estafet karet,  Si buta dalam gua hantu, mengumpulkan tepung dalam piring, menyusun lego, mengisi air dalam pipa paralon berlubang, memindahkan baskom air tanpa tangan dan menjaga harta karun.

“Ada juga Training Marketing Funding tujuannya melatih kelompok dan individu untuk teknik mencari nasabah penabung untuk mencapai target. Rencana Bisnis Bank (RBB) dan Ikrar pegawai yang ditandai dengan membubuhi Cap Tangan 5 jari diatas kanfas,” tambah Frits.

Ketua Panitia Outbound, Caroline Manu mengatakan, awalnya kegiatan ini akan digelar di Pulau Raijua. Namun karena cuaca yang tidak bersahabat maka kegiatan dialihkan ke Sabu Timur. “Sebenarnya kegiatan outbound ini kita mau lakukan di Raijua namun karena laut tidak bersahabat maka kita pilih tempat ini di Biu dan sekaligus memperkenalkan tempat wisata yakni pantai Rae Mea,” ujar Caroline.

Salah satu karyawan, Vincensius Mensi mengungkapkan kegembiraannya mengikuti kegiatan tersebut. Berbagai permainan yang dilakukan membuat jarak antar karyawan lebih dekat dan saling memahami satu dengan yang lainnya. “Ada nuansa baru yang kita rasakan saat kegiatan seperti ini. Kita bermain bola dengan menggunakan daster adalah hal yang lucu sekaligus sebuah tantangan dan pembelajaran bagi kami laki-laki bagaimana memahami kondisi seorang perempuan,” ungkapnya.

Karyawan lainnya, Ratna Oktafiana, mengungkapkan kegiatan seperti ini selain membuat otak lebih freh, juga mengajarkan supaya takut ketika hendak berbuat kecurangan. “Acara ini bagus untuk menyatukan satu pikiran dan membuat kita ada rasa takut untuk membuat suatu kecurangan atau fraud,” ungkapnya.

Sementara Imelda Patipelohi mengaku sangat bahagia dan menikmati kegiatan yang digelar tersebut. Dia juga berharap agar kegiatan-kegiatan seperti ini bisa digelar secara periodik. “ Senang dengan permainannya seperti estafet memindahkan tepung terigu sehingga wajah kita dilumuri dengan tepung. Permainan si buta dalam gua hantu dan permainan menjaga harta karun keduanya sangat seru dimana kita kena lemparan plastik air dan betul-betul mandi lumpur,  tapi semuanya senang dan melupakan kepenatan dan stress kerja sehingga kembali kerja lebih segar lagi,” tutupnya. (joey rihi ga)

 

Komentar Anda?

Related posts