Kupang, seputar-ntt.com – Para peserta seleksi pendamping desa belum mengetahui berapa jumlah personil atau kuota yang dibutuhkan untuk masing-masing Kategori. Padahal, besok, selama (14/6/2016) mereka akan mengikuti tes tertulis sehingga belum pastinya jumlah personil yang dibutuhkan membuat mereka tidak nyaman.
“Kami yang datang dari flores khusus saya yang dari Manggarai Timur datang mengikuti test karena nama kami lulus dalam seleksi administrasi bulan mei lalu tapi sangat di sayangkan untuk PLD kami belum tahu Kuata yang diterima berapa orang kami pasrah saja pada keputusan yang di ambil dan kami oprimis sudah datang dari jauh-jauh pasti kami sudah siap. Dan harapan saya tidak adanya sabotase dari pihak-pihak lain dalam proses seleksi ini,” kata Irond, salah satu peserta yang ditemui di BPMPD NTT, Senin, (13/6/2016).
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pembangunan Desa BPMPD Provinsi NTT, Flori Mekeng, mengatakan test tertulis bagi akan dilakukan pada Selasa, (14/6/2016) bagi pendamping Lokal Desa dan pendamping professional. “Pengumuman hasil test tertulis tanggal 16 Juni 2016, psikotest 18 Juni 2016 dan pengumuman hasil pisikotest, 22 Juni 2016, Penetapan berita acara hasil seleksi, 26 Juni 2016, pengesahan hasil seleksi oleh satker pusat, 28 juni 2016 dan pengumuman akan hasil pendamping professional melalui website http://www.pendamping2016.kemendesa.co.id,” jelas Flory, Senin, (13/6/2016).
Lebih Jauh Flori Mekeng menjelaskan, ada 3.558 Peserta yang lulus seleksi administrasi dan mengikuti test tertulis. Dia merincikan Pendamping Lokal Desa (PLD) 1.418 Peserta, Pendamping Desa Perberdayaan (PDP) 1.492, Pendamping Desa Teknik Infrastruktur (PD.TI) 292 Peserta, Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa (TA.PMD) 101 Peserta.
“Selain itu ada Tenaga Ahli Pelayanan Sosial Dasar (TA.PSD) 47 Peserta, Tenaga Ahli Pembangunan Partisipatif (TA. PP) 73 Peserta, Tenaga Ahli Infrastruktur Desa (TA. ID) 37 Peserta, Tenaga Ahli Pemberdayaan Ekonomi Desa (TA.PED) 70 Peserta, Tenaga Ahli Teknologi Tepat Guna (TA. TTG) 28 Peserta,” paparnya.
Sesuai data awal yang diperoleh jelas Flory Mekeng, BPMD Provinsi NTT mendapat jatah 613 orang. Tetapi jumlah tersebut masih di revisi lagi karena Pendamping Desa Teknik Infrastruktur yang awalnya membutuhkan 306 orang tapi yang lulus adminitrasi 292. Untuk itu Kementrian masih revisi untuk kuota NTT.
“Kami masih menunggu hasil kuata yang mereka berikan, untuk di ketahui jumlah Desa di NTT ada sebanyak 2.995 Desa jika 4 Desa ditempati 1 Pendaping Lokal desa maka NTT membutuhkan 749 PLD,” ujarnya.
Dia juga membantah bahwa ex PNPM yang berjumlah 585 orang dimana kontraknya sudah berakhir pada tanggal, 31 Mei 2016, tidak secara otomatis di terima pada pendamping professional. “Mereka juga sama dengan peserta yang lain jika mereka masih mau bekerja pada pendampingan. Sekali lagi saya tegaskan tidak ada yang di istimewakan dengan hal ini semua keputusan ada di kementrian,” tegas flory
Test tertulis yang akan berlangsung 14 juni 2016 ini akan dilaksanakan di dua tempat yakni untuk Pendamping Lokal Desa dan Pendamping Pemberdayaan bertempat di kampus Stikes CHMK Jalan Manafe Kabupaten Kupang, untuk Tenaga Ahli I – VII Bertempat di kampus STIE Oemathonis semuanya berlangsung jam 09.00 Wita dengan membawa persyaratan sesuai yang sudah di umumkan. (Vincent Mone)
Follow
