Mengenal Partai Pendukung Joko Widodo Pada Pilpres 2019 di Pilgub NTT

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Peta Politik menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 sudah bisa terbaca dari komposisi gabungan partai pada Pemilukada Serentak tanggal 27 Juni 2018. Hingga saat ini sudah ada beberapa partai politik yang telah menyatakan dukungan kepada Joko Widodo untuk maju sebagai Calon Presiden tahun 2019. Partai-partai tersebut yakni Nasdem, Golkar, Hanura, PPP, Perindo, PSI dan PKPI dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Sejauh ini PDIP adalah partai terakhir yang telah menyatakan dukungan secara resmi terhadap Joko Widodo dari 7 partai sebelumnya. PDIP menjadi partai ke-8 yang mendukung Jokowi. Di Provinsi NTT komposisi itu terbaca dengan jelas pada pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur NTT.  

Dari empat Paslon, duet Viktor Bungtilu Laikodat dan Josef Nae Soi paling banyak didukung partai pendukung Joko Widodo pada Pilpres 2019. Empat partai pendukung Paslon yang dikenal dengan sandi politik Paket Victory-Joss tersebut masing-masing Nasdem, Golkar, Hanura dan PPP, semuanya telah menyatakan dukungan kepada Joko Widodo pada Pilpres 2019.

Lantas apa keuntungan memilih Calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang mendukung Joko Widodo pada Pilpres 2019?. Calon Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat mengatakan, dari semua presiden Indonesia yan paling sering datang ke NTT adalah Presiden Joko Wdodo. Tidak hanya datang , tapi Presiden Joko Widodo dalam kebijakan pembangunannya sangat memihak kepada masyarakat yang hidup di kawasan Indonesia Timur dan NTT pada khsusunya. Untuk itu sangat penting jika masyarakat tetap memberikan kepercayaan kepada Joko Widodo untuk memimpin Indonesia di periode kedua.

“Presiden Joko Widodo sudah 8 kali datang ke NTT dan pembangunan menggeliat dimana-mana karena kebijakan anggaran yang begitu besar untuk NTT. Kenapa saya bilang harus pilih Calon yang juga mendukung pak Jokowi di 2019, supaya komunikasi untuk kepentngan pembangunan di NTT tetap terjalin dengan baik. Kalau pilih calon yang lain apakah komunikasi bisa berjalan dengan baik untuk membangun wilayah ini?. Itu menjadi tanda tanya,” ungkap Viktor Bungtilu Laiskodat saat menyampaikan orasi politiknya dalam kampanye terbatas di Kelurahan Naimata, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Sabtu, (24/2/2018).

Viktor Laiskodat mengatakan, jika seorang presiden saja begitu banyak turun ke daerah maka seorang Gubernur NTT kedepan harus lebih banyak berada di desa-desa. Dengan demikian maka apa saja yang menjadi keluhan masyarakat bisa langsung direspon dengan cepat. “Saya mau tanya berapa sering gubernur NTT berada di desa-desa. Kalau kami diberi kepercayaan maka kami akan berada di Desa-Desa,” ujar Viktor.

Untuk itu, Viktor Bungtilu Laiskodat meminta masyarakat NTT untuk memilih pasangan calon gubernur dan calon wakil Gubernur dari partai yang telah menyatakan dukungan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Calon Presiden (Capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres)2019 mendatang.

“Paket Viktory-Joss di Pilgub NTT ini didukung oleh empat Partai besar yakni, Nasdem, Golkar, Hanura dan PPP. Empat partai ini juga telah memutuskan untuk mendukung dan menetapkan Presiden Joko Widodo sebagai Calon Presiden Indonesia pada Pilpres 2019. Oleh karena itu masyarakat NTT harus memilih Calon Gubernur dari partai yang telah menetapkan Pak Jokowi sebagai Capres 2019. Hingga saat ini memang sudah ada 8 Partai yang menyatakan dukungan kepada bapak Joko Widodo tapi untuk Pilgub NTT, paket Victory-Joss di dukung oleh 4 partai sekaligus,” Viktor Bungtilu Laikodat. (joey rihi ga)

Komentar Anda?

Related posts