Ketua Askab PSSI Sikka: Dari Nian Tana Sikka Menuju Nusantara

  • Whatsapp

Maumere, seputar-ntt.com – Ketua terpilih Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Sikka, Agustinus Boy Satrio menegaskan bahwa dirinya akan berusaha maksimal untuk mewujudkan mimpi para pecinta sepak bola di Kabupaten Sikka yakni berkompetisi di level nasional.

Menurutnya, Kabupaten Sikka memiliki peluang untuk mewujudkan mimpi tersebut karena ada banyak talenta yang dimiliki oleh generasi muda di Sikka. Talenta sepak bola itu, lanjutnya, merupakan modal untuk bersaing dengan pemain-pemain yang berasal dari daerah lain.

Karena itu, Plt. Kepala Dinas PU Kabupaten Sikka ini bertekad bahwa selama ia memimpin Askab PSSI Sikka, dirinya akan melakukan pembenahan terutama pada sistem kepengurusan organisasi sepak bola tersebut kemudian pada proses pembinaan klub.

“Kita punya banyak pemain berbakat di sini dan saya yakin bisa bersaing di level nasional. Karena itu saya akan berusaha benahi sistem kepengurusan kita sehingga bisa bekerja maksimal untuk dorong pemain kita untuk ukir prestasi di level nasional. Kalau kepengurusan sudah beres kita tinggal mendampingi klub-klub yang ada supaya para pemain juga bisa kita beri kesempatan untuk mereka,” sambung Boy.

Lebih lanjut, Boy mengharapkan agar para pengurus yang dipercayakan bisa bekerja bersama supaya program yang akan ditetapkan bisa dilaksanakan dan menghasilkan prestasi yang membanggakan.

“Susah senang kita sama-sama. Sekarang bukan waktunya untuk cari nama tapi kita kerja untuk harumkan nama Sikka. Untuk level tertinggi di NTT, kita sudah raih yakni piala El Tari sekarang tugas kita untuk bisa main di liga Nusantara, kita bisa wakili NTT ke sana seperti Ngada beberapa waktu lalu. Dari Nian Tana Sikka menuju Nusantara. Ini harus jadi tekad kita bersama,” papar Boy.

Selain itu, Boy juga mengingatkan bahwa sekitar bulan Juni mendatang, Piala El Tari akan digelar di Kabupaten Ende. Untuk itu setiap klub dapat mempersiapkan pemainnya supaya bisa dipanggil untuk bergabung dengan Persami Maumere.

Sebagai juara bertahan, ungkap Boy, Persami Maumere harus mempersiapkan diri dengan baik. Menurutnya waktu untuk persiapan menuju piala El tari kurang lebih 2 bulan. Karena itu Askab PSSI Sikka dalam waktu dekat akan segera merilis nama-nama pemain yang akan dibawa ke Ende.

“Dalam waktu dekat kami akan susun kepengurusan tetap lalu kami akan segera rilis nama-nama pemain Persami Maumere. Mereka juga harus mulai latihan dari sekarang. Kalau mereka punya performa menurun kami akan cari yang lain supaya kalau bertanding di Ende bisa tunjuk yang terbaik. Kita diburu oleh waktu sekarang, kalau saya hitung-hitung persiapan kita tinggal dua bulan saja sehingga kita harus mulai siap-siap dari sekarang. Saya yakin kalau kita kerja sama-sama hasilnya akan baik,” kata Boy.

Boy berharap dukungan dari suporter, Persami Mania tidak kendur sehingga para pemain dapat bersemangat ketika mengolah kulit bundar. Boy mengakui kalau Persami Mania punya andil besar dalam setiap pertandingan Persami Maumere ketika kejuaraan El Tari tahun 2015 lalu. Untuk itu di Ende nanti, Persami mania diharapkan ikut mendampingi tim Persami Maumere.

Untuk diketahui, pada Sabtu (28/1/2017), bertempat di Hotel Nara,Askab PSSI Kabupaten Sikka melakukan kongres untuk menentukan pengurus yang baru karena masa kepengurusan yang lama di bawah komando Camat Nelle, Fransiskus Roberto Diogo sudah berakhir. Kongres tersebut diikuti oleh kurang lebih 40 perwakilan klub yang ada di Kabupaten Sikka dan dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Sikka, Drs. Paolus Nong Susar.

Pantauan wartawan, kongres tersebut berjalan alot dan demokratis terkhusus saat pemilihan ketua, wakil ketua dan komite eksekutif organisasi. Terdapat empat nama calon ketua yang diusung forum diantaranya, Agustinus Boy Satrio, Absalom Abi Parera, Antonius Hengky Rebu, dan Edward Vicky da Gomez.

Pemilihan dilakukan dengan cara menuliskan nama calon ketua pada kertas yang sudah disiapkan panitia. Pemilihan ketua harus dilakukan dua putaran mengingat pada putaran pertama jumlah suara yang diperoleh belum mencapai 2/3 dari 37 klub pemegang hak suara.

Hingga pada akhirnya, Agustinus Boy Satrio terpilih sebagai Ketua Askab PSSI kabupaten Sikka didampingi Antonius Hengky Rebu sebagai Wakil ketua. Sementara itu komite eksekutif yang terdiri atas 5 orang yakni Absalom Abi Parera, Manyela da Cunha, Robertus Keupung, Marianus Anuk, dan Deddy Ado.(chs)

 

Komentar Anda?

Related posts