Jaring Aspirasi saat Reses, Nini Atok Bertemu Warga Tasifeto Barat

  • Whatsapp

 

Atambua, seputar-ntt.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) Nini Wendelina Atok menjemput Aspirasi Masyarakat di Masa Reses ke satu tahun 2019.

Reses yang berlangsung di Desa Naitimu, Kecamatan Tasifeto Barat (Tasbar) Selasa, 29 Oktober 2019 secara langsung Nini sapaan akrab Nini Wendelina Atok menjaring aspirasi dan harapan masyarakat.

Nini pada kesempatan itu, menjelaskan tujuan digelar Reses tersebut.

“Masa Reses ini sangat penting, tujuannya menjaring Aspirasi dan Harapan Bapak dan Mama, umumnya Masyarakat semua,” jelas Nini

Disampaikan Politisi Partai Amanat Nasional ini bahwa Masa Reses merupakan agenda DPRD yang di lakukan di luar ruangan.

“Ini kewajibaan saya sebagai Anggota DPRD yang dipilih oleh Bapak dan Mama, Reses ini 1 tahun 3 kali, kami datang jemput aspirasi dan selanjutnya kami sampaikan ke Pimpinan DPRD dan akan diteruskan ke Bupati,” jelas

Pada kesempatan itu, Nini menuturkan bahwa dirinya hanya mendengar masukan dan harapan dari masyarakat.

“Reses ini saya hanya banyak mendengar dari Bapak/ibu semua, silahkan Bapak dan mama sampaikan aspirasi sesuai kebutuhan masyarakat yang urgent, keluhan masyarakat umum. Berbeda kalau saya dalam ruangan sidang, saya akan bicara banyak karna di sana saya bicara soal aspirasi masyarakat,” tegasnya.

Ia juga berharap agar apa yang menjadi usulan masing-masing masyarakat dapat disampaikan kembali kepada masing-masing kepala desa yang kemudian dibahas pada Musrenbang tingkat desa hingga kecamatan dan tingkat kabupaten.

Sementara itu, Aspirasi yang di sampaikan agar dilakukan pembangunan jalan yang rusak dan listrik.

“Saya dari dusun Haliluik A Desa Naitimu, jalan rusak dan listrik belum masuk sampai sekarang,” keluh Maria Goreti Sose.

Hal lain juga disampaikan, Alfons Bau warga Dusun Halibaurenes, ia menyampaikan mengenai masalah air minum.

“Kami menitip pesan, Kami perlu sampaikan soal air minum, semua bisa tapi karna air tidak ada kami mati, air tidak ada jadi tidak cukup kepada kami di Halibaurenes,” pesannya.(*)

Komentar Anda?

Related posts