Ini 10 Wajib Pajak yang Terima Penghargaan

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Nusa Tenggara memberikan piagam penghargaan kepada sejumlah Wajib Pajak yang telah memberikan kontribusi signifikan dalam penerimaan pajak di wilayah Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kupang pada tahun 2020.

Wajib Pajak tersebut antara lain PT Transnusa Aviation Mandiri, CV Auto Nusa Abadi, PT Surya Batara Mahkota, Koperasi Jasa Tanaoba Lais Manekat Indonesia, CV Kharisma Stationary, CV NAM, PT Leona Jaya Perkasa, CV Sumber Cipta, dan PT Modern Jaya Farma.

Kepala KPP Pratama Kupang, Moch Luqman Hakim menyerahkan langsung piagam penghargaan kepada direktur serta perwakilan dari masing-masing Wajib Pajak tersebut pada hari Jumat (12/3/2021). Bertempat di KPP Pratama Kupang, penyerahan piagam penghargaan dilakukan secara bergantian dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Penghargaan yang sama sebelumnya juga telah diberikan kepada PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) pada hari Selasa (2/3/2021).

Luqman yang didampingi Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi II, Evimia Tijah, Kepala Seksi Ekstensifikasi Penyuluhan, Sara, dan Kepala Seksi Pelayanan, Esra Junius Ginting, menyampaikan bahwa piagam penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas kontribusi yang besar dari Wajib Pajak dalam pencapaian penerimaan negara dan penanganan covid-19. Ia berharap dengan adanya penghargaan ini dapat menginspirasi Wajib Pajak lain untuk tetap melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya meskipun di masa pandemi.

“Penghargaan ini adalah wujud apresiasi kami atas kontribusi Bapak dan Ibu sekalian yang sangat besar sehingga penerimaan pajak khususnya di wilayah NTT dapat tercapai dengan optimal. Tentu ini bukan hal yang mudah apalagi di tengah pandemi. Diperlukan sinergi antara kantor pajak dengan seluruh Wajib Pajak. Saya harap sinergi yang sudah baik ini dapat terus ditingkatkan” ungkap Luqman.

Tak lupa Luqman juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh Wajib Pajak yang telah membayar dan melaporkan pajaknya. Ia menambahkan walaupun tidak mendapat imbalan secara langsung, dengan membayar dan melaporkan pajaknya berarti masyarakat telah ikut ambil bagian dalam pembangunan bangsa.

“Lebih dari 70% penerimaan negara dalam APBN kita berasal dari penerimaan pajak. APBN menjadi salah satu sumber pembiayaan pembangunan infrastruktur dan nantinya dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan membayar pajak berarti kita telah ikut berpartisipasi dalam pembangunan Negara Indonesia. Karena manfaat pajak sepenuhnya adalah untuk masyarakat dan negara” tegas Luqman.

Di akhir acara tersebut, Luqman menyampaikan komitmen KPP Pratama Kupang untuk terus memberikan kemudahan bagi Wajib Pajak dalam menjalankan hak dan kewajiban perpajakannya. “Berbagai inovasi layanan yang sudah ada akan terus kami kembangkan guna lebih memudahkan Wajib Pajak dalam melaksanakan pemenuhan hak dan kewajiban perpajakan serta menjawab kebutuhan Wajib Pajak” pungkas Luqman.(*)

Komentar Anda?

Related posts