Frans Lebu Raya Kembali Pimpin KONI NTT

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Frans Lebu Raya yang juga Gubernur NTT kembali terpilih secara aklamasi memimpin Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi NTT periode 2013- 2017 sedangkan Ketua Harian tetap dijabat oleh Esthon L. Foenay.
Pemilihan Ketua KONI empat tahun ke depan ini berlangsung pada Musyawarah Olahraga Provinsi NTT Tahun 2013 berlangsung di Kupang, Minggu 29 Desember 2013.

Ketua KONI terpilih, Frans Lebu Raya mengatakan, program kerja yang sudah disusun harus menjadi panduan untuk roda organisasi ke depan. Selain itu harus konsisten untuk melaksanakan semua program yang telah ditetapkan untuk periode empat tahun ke depan.

“Saya sampaikan terima kasih karena diberi kepercayaan lagi sebagai ketua KONI lagi untuk empat tahun ke depan,” kata Lebu Raya.

Lebih lanjut Lebu Raya menyatakan, dibutuhkan dukungan KONI kabupaten dan pengurus untuk tingkatkan mutu olahraga di NTT. Kepercayaan yang diberikan kepada pengurus hendaknya tak boleh disia- siakan. Ini dalam rangka meningkatkan prestasi dan mutu olahraga.

Pada kesempatan itu Lebu Raya berjanji akan menyampaikan ke lembaga dewan untuk mengalokasikan dana abadi ke KONI. Selain itu akan menyampaikan ke bupati dan wali kota se- NTT untuk mengalokasikan dana abadi untuk KONI tingkat kabupaten dan kota. Hal ini dimaksudkan agar pengurus KONI bisa leluasa bergerak dalam menjalankan semua program dan kegiatan organisasi.

Lebu Raya berharap agar ke depan, ivent nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) untuk cabang olahraga tertentu yang menjadi andalan NTT seperti kempo, tinju dan atletik, pelaksanaannya di NTT. Sehingga bisa memotivasi kaum muda di daerah ini untuk meningkatkan prestasi olahraga.

“Mudah- mudahan ide tentang pelaksanaan ivent nasional yang dilakukan secara terpisah itu bisa diterima,” ujar Lebu Raya.

Ketua Pelaksana Harian KONI NTT, Esthon L. Foenay menyampaikan, salah satu program ke depan adalah memberi beasiswa kepada atlet berprestasi. Selain itu, membangun komunikasi dengan instansi atau lembaga atau perusahaan agar bisa menerima atlet berprestasi untuk dipekerjakan. Ini untuk memotivasi generasi mudah dan sebagai bentuk perhatian KONI terhadap atlet berprestasi.(joe)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *