Borong, Seputar-ntt.com – Calon Kepala Desa Golo Mangung Remigius Danus yang juga mantan Kepala Desa Golo Mangung periode 2013-2019 menggelar kampanye perdananya di Kampung Wae Magil, Desa Golo Mangung, Kecamatan Lamba Leda – Kabupaten Manggarai Timur, Rabu, 23/10/2019 malam.
Pada perhelatan Pilkades kali ini, Remigius Danus mendapat nomor urut 2 (dua) dari empat calon yang ikut bertarung di Desa Golo Mangung.
Kampanye perdana ini diikuti dan dimeriahkan oleh ratusan warga Kampung Wae Magil dan juga simpatisan. Terlihat, warga setempat sangat antusias mengikuti kampanye perdana tersebut.
Dihadapan ratusan warga pendukung, Remigius Danus yang merupakan calon incumbent menepis isu yang beredar selama ini bahwasannya, selama ia menjabat kepala desa tidak pernah ada keterbukaan terkait pengelolahan Dana Desa (DD).
“Selama saya menjabat kepala desa, pembangunan yang kami lakukan bukan atas kemauan pribadi kepala desa, itu didasarkan pada Musyawarah Dusun (Musdus) dan Musrenbangdes, tegas Remigius.
Pada kesempatan itu pula ia menghimbau masyarakat agar tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar terkait dirinya.
“Malam ini saya menghimbau kepada kita semua untuk tidak mudah percaya terkait isu isu yang beredar tanpa disertai data yang jelas” pinta calon nomor urut dua itu.
Dalam orasi politiknya, Remigius Danus juga menyampaikan pencapaian pembangunan selama ia memimpin Desa Golo Mangung periode 2013-2019.
“Selama masa kepemimpinan saya pada periode lalu, banyak hal yang sudah saya lakukan, antara lain rabat beton kampung Wae Waru, Posyandu Wae Waru, Rumah Paud Wae Waru, jalan tani Wae Waru, rabat halaman Kampung Wae Magil, lapen menuju Kampung Wae Magil, bantuan rumah puluhan unit, bangun Kantor Desa, rabat beton Kampung Wae Paci, telford jalan ke Kampung Wae Lawas dan lain lain”, terang Remi Danus.
Pada kesempatan yang sama, Remigius mengaku bahwa dirinya tidak ingin banyak berjanji. Warga bisa melihat dengan apa yang sudah dilakukannya selama 6 tahun menjabat Kepala Desa Golo Mangung. Untuk itu, Remi Danus meminta kepada warga untuk bisa melihat fakta yang ada selama ini, bukan mendengarkan janji-janji belaka.
“Masih banyak yang harus saya laksanakan dan kerjakan. Jika saya terpilih kembali, maka saya akan membawa Desa Golo Mangung kearah yang lebih baik lagi,” pungkasnya.
Diakhir orasi politiknya, ia menegaskan pemilihan Kepala Desa merupakan pesta demokrasi. Tentu, yang namanya pesta penuh dengan kegembiraan.
“Jangan pernah menyinggung dan menjelekkan calon lain. Mari kita wujudkan Pilkades ini secara damai dan sukses,” ajaknya. (Fidel Sanath)
Follow
