Kupang, seputar-ntt.com–Pasca libur Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1440 H, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTT menggelar Halal Bihalal, sebagai bentuk tali silaturahmi antar seluruh karyawan dan mitra BPS.
Pada acara yang digelar di aula Kantor BPS Provinsi NTT, Senin (10/6/3019) Kepala BPS Provinsi NTT, Maritje Pattiwaellapia dalam sambutannya merasa bersyukur karena telah melewati bulan puasa selama satu bulan, serta merayakan Hari Idul Fitri 1440 H, dan kini harus kembali memulai aktifitas sesuai profesi masing-masing.
“Perayaan Halal Bihalal yang digelar setiap tahun ini, merupakan tradisi bangsa kita, untuk mengajak semua tanpa melihat agama ataupun suku, menjalin tali silaturahmi dan saling memaafkan,” ujar Maritje.
Diakuinya, persoalan memaafkan orang mudah mengatakan tapi Sulit untuk melakukan, padahal hidup di dunia ini harus berinteraksi dengan masyarakat lain, sehingga pasti dalam interaksi banyak persoalan, baik suka maupun tidak suka, baik dari tindakan maupun perkataan.
“Pengalaman terkadang mudah dilupakan tapi sulit dilupakan juga.
Saya kadang emosi tapi untuk tujuan yang baik, agar kita bisa berubah. Itu memang tidak mudah tapi demi perubahan. Harus dilakukan, walaupun banyak tantangan,” aku Maritje.
Sedangkan Ustad Muchsin Thalib dalam Tausiyahnya menjelaskan, peran manusia di dunia ini selain sebagai hamba Tuhan yang tugasnya mengabdi dan memuliakan Tuhan, juga sebagai wakil Tuhan yang ingin mensejahterakan masyarakat melalui tugas dan profesinya.
“Agama itu hanya sebagai simbol, tapi semua memiliki tujuan yang sama untuk kebaikan dan menyembah kepada sang pencipta. Yang lain hanya tata cara dalam ibadah,” tandasnya.
Acara ditutup dengan silaturahmi, dengan saling bersalam-salaman dan memaafkan. (ira)
Follow
