Beda Tarif Reguler, Premium Berikan Listrik Kualitas Lebih Baik

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com—Layanan Premium sebagai bentuk pelayanan PLN yang lebih daripada layanan regular, dimana pelanggan akan mendapatkan listrik dengan kualitas yang lebih baik.

“Walaupun tarif untuk pelanggan Premium lebih tinggi dari pelanggan regular, tapi tidak berarti bila dibandingkan dengan semua kelebihan yang dirasakan pelanggan,” jelas General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) NTT, Ignatius Rendroyoko usai penandatanganan dengan empat pelanggan baru Premium di Hotel Aston Kupang, Senin (17/2/2019).

Ignatius yang didampingi Manager UP3 Kupang, Arif Rohmatin dan Senior Manager Niaga & PP, Andhoko Soeyono mengatakan keterikatanan PLN dengan pelanggan sudah sangat dekat seperti suami istri, sehingga ada keterbukaan, dan PLN tahu apa yang diinginkan pelanggan sampai detail, dan pelanggan juga bisa mengungkapkan kebutuhan listrik yang mereka butuhkan. Hubungan inilah yang menjadi nilai lebih pelanggan Premium.

“Kelebihan yang dirasakan pelanggan Premium seperti mendapatkan jaminan listrik yang lebih kontinyu, berkualitas dan service nya, sehingga kalau pelanggan mau apa-apa tinggal kontak kami, karena kami sudah ada spesial agen untuk lanjutkan pelanggan prioritas ini,” tandasnya.

Diakuinya, PLN sudah memberikan pelayanan yang basic seperti yang selama ini diterima oleh pelanggan, kalau pelanggan ingin sesuatu hal yang lebih istimewa, tentu saja semuanya ada fasilitas tambahan yang disediakan oleh PLN.

“Yang menarik dan penting disini, keempat pelanggan ini adalah empat pertama di NTT yang beralih menjadi pelanggan yang statusnya premium atau kelasnya lebih tinggi,” paparnya.

Pada kesempatan yang sama, Manager UP3 Kupang, Arif Rohmatin mengungkapkan, untuk layanan premium bukan saja ada di NTT tapi secara nasional sudah dibuika, ini untuk menjawab tuntutan pelanggan.

“Seperti keempat pelanggan ini, mereka menginginkan layanan lebih, yang tentu bersedia dengan membayar tarif tambahan. Khusus untuk tarif gold ada selisih rupiah yang harus mereka bayar, itulah yang membedakan layanan ini,” ujar Arif.

Secara standar, tegas Arif, pelayanan regular tidak dikurangi, justru PLN sedang membuat standar layanan pelanggan reguiler, yang tentu saja disemua bidang layanan ada pelanggan yang meminta kondisi-kondisi khusus, karena memang tidak bisa dihindari ada berbagai gangguan diluar, seperti gangguan akibat pohon atau binatang yang menyebabkan penyaluran tenaga listrik, sehingga pelanggan itu minta lebih karena dengan padamnya listrik mengganggu operasional mereka.

“Kebutuhan pelanggan bervariasi, layanan premium ini untuk menjawab kebutuhan pelanggan yang menginginkan kontinuitas pasokan listrik yang lebih,” kata Arif.

Kali ini dalam tahap awal sasarannya pada pelanggan yang khusus tingkat menengah, tambah Arif, selanjutnya sudah diatur mengenai layanan premium rumah tangga, namun masih mempertimnbangkan sosial ekonomi masyarakat setempat. Janga sampai memberikan layanan khusus ke perumahan atau rumah tangga mengakibatkan terjadinya kecemburuan social.

“Tentunya faktor utama yang kami siapkan adalah infrastruktur. Karena untuk memiliki layanan premium, PLN perlu membangun infrastruktur,” tambahnya lagi. (ira)

Komentar Anda?

Related posts