Antisipasi Harga Perum Bulog Kanwil NTT Gelar OP Beras Secara Masif di Seluruh Wilayah NTT

  • Whatsapp

 

Kupang, seputar-ntt.com — Perum Bulog Divre NTT secara masif gelar Operasi Pasar di seluruh wilayah NTT, dalam rangka mengantisipasi kenaikan harga beras.

Demikian diungkapkan Pemimpin Wilayah Perum Bulog NTT, Eko Pranoto saat launching Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) dihalaman kantor, Selasa (24/9/2019).

“Kegiatan ini kami lakukan secara masif, bukan hanya di kabupaten/kota yang ada di Provinsi NTT, tapi juga seluruh Indonesia,” jelas Eko Pranoto.

OP dilakukan bukan saja di pasar-pasar, aku Eko Pranoto, tapi juga di masyarakat dan rumah-rumah ibadah. “Hingga hari ini penjualan sudah mencapai 113 Ton untuk wilayah Provinsi NTT, sedangkan stok yang kami miliki sebanyak 43 ribu Ton, sehingga diperintahkan untuk melakukan penjualan secara masif,” tandas Eko Pranoto.

Masih melimpahnya stok yang ada ini, jelas Eko Pranoto, disebabkan dihentikannya program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). yang mana dalam pedoman umumnya diserahkan pada mekanisme pasar, yang mana pasar terlibat dalam penentuan harga.

“Kenyataannya harga tidak beraturan, sehingga Bulog perlu masuk dalam mekanisme tersebut sesuai surat edaran Kemensos RI. Tapi dalam perjalanannya, kita juga belum maksimal 100 Persen untuk melayani BPNT,” papar Eko Pranoto.

Pihaknya baru mampu merealisasikan 271 Ton dari target untuk Provinsi NTT sebesar 362 Ton, sedangkan target untuk seluruh Indonesia mencapai 700.000 Ton, tapi baru terealisasi 30.000 Ton.

“Untuk mengejar target tersebut, kami minta bantuan Dinas Sosial dan Perbankan dalam hal ini BRI untuk bersama-sama Bulog menjual beras ke masyarakat,” ujar Eko Pranoto. (ira)

Komentar Anda?

Related posts