Kalabahi, seputar,ntt.com – Pasca kepemimpinannya, Bupati Alor, Drs. Amon Djobo berharap masyarakat memilih calon pemimpin yang mampu hadir di situasi yang sulit, serta berani mengatakan putih itu putih, dan hitam tetap lah hitam.
“Jangan pilih pemimpin yang cuma hadir disituasi enak saja dan serba ada. Bagi calon pemimpin yang hendak memimpin negeri ini, kalau hadir ditengah masyarakat hanya pada suasana manis saja maka sebaiknya tidak usa menjadi pemimpin,” tegas Amon saat menggelar jumpa pers di ruang kerjanya, Rabu, 30/9/2020 pagi.
Menurutnya, hal ini pun sudah disampaikan dimana-mana sehingga masyarakat mampu dan bisa melihat tipe-tipe pemimpin pengecut seperti ini agar tidak boleh dipilih.
“Apakah dia calon dewan atau jadi bupati, tidak boleh pilih orang-orang model seperti itu. Nanti daerah ini akan rusak. Saya ingatkan itu,” sambungnya.
Djobo menambahkan, kehadiran pemimpin juga harus bisa membawa solusi bagi masyarakat.
“Kalau pemimpin yang mau enaknya saja maka sebaiknya jadi pemimpin rumah tangga. Di RT/RW pun tidak butuh pemimpin model seperti itu,” ujar Bupati dua periode ini.
Dikatakannya, selama kurang lebih 43 tahun mengabdi untuk daerah, sudah banyak sekali hal tidak baik dan pahit yang telah dilaluinya untuk kepentingan masyarakat.
“Untuk itu saya menyarankan agar seorang calon pemimpin harus mempunyai keberanian dalam mengambil keputusan. Tapi Kalau ragu-ragu, tidak boleh maju. Mundur,” tutup Amon Djobo. (*Pepenk)
Follow
