Pendirian Undana II di Ngada Disetuji Mendikbud

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI menyetujui pendirian Universitas Negeri Nusa Cendana (Undana) II di Kabupaten Ngada pulau Flores Nusa Tenggara Timur.

“Persetujuan pendirian kampus II Undana itu, didasari dengan Surat Keputusan Dirjen Dikti No 697/E.E2/DT/2013 tentang Penugasan Penyelenggaraan Program Studi di luar domisili tanggal 23 Juli 2013 lalu,” kata Rektor Universitas Nusa Cendana Kupang Prof.Ir.Frans Umbu Datta, M.App,Sc,Ph.D kepada wartawan di Kupang, 29 November 2013.

Umbu Data menjelaskan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, memandang perlu meningkatkan kualitas dan penyediaan sumber daya manusia Indonesia dalam bidang akademik, pada jenjang perguruan tinggi di Nusa Tenggara Timur. ”  Ini perlu dijelaskan supaya menjawab polemik terkait keabsahaan pendirian Undana II di Ngada, yang beberapa minggu terakhir ini menjadi Polemik,”tegasnya.

Umbu Data menambahkan,  Undana Kupang sebagai salah satu penyelenggara pendidikan tinggi di provinsi kepulauan itu, dipandang telah memilik pengetahuan dan kemampuan dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi, sehingga Pemerintah RI melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, memberikan mandat kepada universitas itu, menyelenggarakan program-program studi luar domisili.

Dengan surat keputusan tersebut, kata Umbu Data, Universitas Nusa Cendana Kupang akhirnya membuka kampus Undana II di Kabupaten Ngada. “Jadi kita sudah terapkan 19 program studi, dari 28 program studi yang dimiliki Undana Kupang,” kata Umbu Data yang didampingi Bupati Ngada Marianus Sae, Ketua DPRD Kabupaten Ngada Kristoforus Loko, Pembantu Rektor Undana Bidang Akademik Dr David Pandie MS.

Pendirian kampus tersebut, lanjut Umbu Data, tidak untuk mematikan sejumlah perguruan tinggi swasta lainnya, namun sebagai bagian yang tak terpisah dari sebuah kerja sama untuk memberikan kemudahan dalam penyelenggaraan pendidikan, untuk kepentingan peningkatan sumber daya anak bangsa di daerah ini.

“Saya garis bawahi, pendirian undana II di Bajwa tidak ada urusan dengan cari uang dan lainnya. Tujuan kami hanya untuk kepentingan peningkatan sumber daya manusia anak bangsa dan daerah,” kata Umbu Data.

Bupati Ngada Marianus Sae, mengatakan, pemerintah, DPRD serta seluruh masyarakat di kabupaten tersebut, sangat mendukung dan memberikan apresiasi terhadap pendirian kampus Undana II di daerah itu.

Wujud dukungan itu, menurut Marianus, dengan menyediakan sedikitnya 25 hektare lahan untuk dibangun kampus te3rsebut. Selain itu, juga menyediakan sejumlah dana, termasuk operasional tahapan awal mencapai Rp2,4 miliar.

Menurut Marianus, dengan dibangunnya Kampus Undana II di daerah itu, setiap anak bangsa yang berasal dari warga kurang mampu, akan bisa lebih mudah mendapatkan layanan pendidikan yang lebih baik, berkualitas dan murah. “Ini terget kita sehingga pemerintah sangat mendukungnya,” katanya.(joe)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *