4 Tokoh Dapat Penghargaan NTT Academia Award 2013

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Setelah melalui tahapan penjurian yang cukup ketat, Forum Akademia NTT (FAN) akhirnya memutuskan empat orang yang dipandang sangat layak untuk menerima penghargaan dalam ajang NTT Academia Award tahun 2014.

Dalam jumpa pers yang dilakukan di Sekretariat FAN, selasa (28/01), para moderator FAN diantaranya Dr. Dominggun Elcid Li, Dr. Jonatan Lassa, dan Dr. Merry Kolimon mengumumkan hasil keputusan para Dewan Juri NTT Academia Award tahun ini.

Pdt. DR. Merry Kolimon menjelaskan, dirinya beserta beberapa rekan Dewan juri NTT Academia Award yang terdiri  dari Frangky Salean (Rektor UKAW), Romo Leo Mali (Fakultas Filsafat Unwira Kupang), Dr.Erni Ndoen (FAN), Dr. Jonatan Lassa (Rektor IRGSC), telah melakukan berbagai tahapan penilaian berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.

“Dari sejumlah kriteria yang ada dalam ajang ini, kami selaku Dewan Juri telah menetapkan empat Tokoh yang kami pandang sangat pantas menerima penghargaan NTT Academia Award 2013,” jelas salah satu pengajar di Fakultas Theologi UKAW Kupang ini.

Dalam hal penilaian, kata Merry Kolimon, keempat Tokoh ini dipilih karena konsistensi berkarya, ketahanan, sumbangsih untuk masyarakat Nusa Tenggara Timur, dan tema NTT Academia Award tahun ini yakni “Hidup Dari Tanah Air”.

Keempat Tokoh yang menerima penghargaan antara lain, Ir. I Gusti Ngurah Djalantik, Msc, Phd, untuk kategori science, Mezra Pellandou untuk kategori sastra dan humaniora, Baco Gaebo untuk kategori Social Enterpreneur, dan  Pdt. Ishak Nicholas Frans (Itja Frans) untuk kategori Life Time Achievement.

Dr. Dominggus Elchid Li mengatakan, para Tokoh yang menerima penghargaan ini telah membuktikan konsistensi mereka dalam hidup dan memberi sumbangsih untuk seluruh masyarakat Nusa Tenggara Timur.

”Mereka konsisten untuk memulai dari tanah air, dan menyatakan lewat hidup mereka bahwa kerja berbasis tanah air masih mungkin,” jelasnya

Dalam pemilihan kali ini, para juri menekan kemampuan bertahan. Hal ini, sebut dia, kerja yang dinilai tak hanya dalam hitungan tiga tahunan saja, tetapi lebih kepada kemampuan untuk bertahan dalam waktu yang cukup lama. “Para juri lebih menekankan pada kemampuan bertahan,” ungkapnya.

Sementara itu, penyerahan penghargaan untuk keempat Tokoh tersebut akan dilaksanakan pada hari sabtu, 1 februari 2014 mendatang, di kompleks F-Square Kota Kupang pada pukul 17.00 Wita. (Debby Yunita Mada)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *