Kupang, seputar-ntt.com—Mulai Tahun 2019 ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang akan membagikan baju seragam sekolah secara gratis, kedepannya akan diperjuangkan lagi untuk bisa mendapatkan tas atau sepatu.
Hal tersebut disampaikan Walikota Kupang, Jefristson Riwu Kore yang akrab dengan sapaan Jeriko saat penanaman anakan pohon secara simbolis di halaman SMP Negeri 11 Kota Kupang, Sabtu (12/1/2019).
“Pembagian seragam gratis untuk siswa ini, butuh perjuangan untuk mendapatkan persetujuan dewan, sampai jam 2 pagi untuk menjelaskannya. Karena ada partai-partai yang tidak setuju dengan program Pemkot Kupang ini,” tegas Jeriko.
Jeriko menuturkan, ada seorang bapak di Alak yang memiliki dua anak, anak yang satu sekolah pagi, sedangkan yang lain sekolah siang. Dan anak yang sekolah siang harus menunggu saudaranya pulang dahulu, agar bisa memakai seragamnya.
“Kasihan mereka, ada kemauan untuk sekolah tapi baju seragam harus pakai bergantian. Kita tidak bisa hanya menolong mereka, tapi harus adil untuk semua siswa,” tandasnya.
Untuk itu, Jeriko meminta agar masyarakat mendukung semua program Pemkot Kupang, termasuk program para Kepala Dinas, Kepala sekolah, camat maupun lurah, karena program mereka pastinya untuk kebaikan semua, bukan untuk menyusahkan.
“Kalau ada program yang susahkan masyarakat akan langsung kita pecat,” ujar Jeriko.
Sebelumnya, Kepala Sekolah SMP Negeri 11 Kota Kupang, Christian Taek mengungkapkan bahwa halaman sekolah yang luasnya mencapai 18.900 m2 ini sangat membutuhkan pagar, agar tanaman rumput yang ada bisa diubah menjadi tanaman sayur-sayuran.
“Keliling sekolah ini mencapai 740 M, saat ini hanya dihiasi rumput-rumput yang hijau, bagaimana kami mengubah rumput-rumput itu kedepan menjadi sayur-sayur yang hijau. Maka kesempatan ini kami mohon kesediaan walikota, agar bisa tanam sayur-sayur sehingga butuh pagar,” pinta Christian. (joey)
Follow
