19 Ribu Pemilih Kota Tidak Punya NIK

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Sebanyak 19 ribu pemilih di Kota Kupang yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dimana sebelumnya terdata oleh KPU Kota Kupang ternyata belum memiliki Nomer Induk Kependudukan (NIK).
“Hasil penyandingan Data Daftar Pemilih Tetap (DPT) oleh KPU Kupang dan penyelenggara paling bawah di tingkat kelurahan di Kota Kupang, yang tidak memiliki NIK di Kota Kupang ada 19 ribu tapi masuk dalam DPT,” kata Maryanti Luturmas Adoe, Anggota KPU NTT yang saat ini menjabat sebagai pelaksana tugas Ketua KPU Kota Kupang, di Kantor KPU Kota Kupang,Rabu 27 November 2013.

Maryanti menjelaskan, bagi pemilih yang tidak memiliki NIK dan telah masuk dalam DPT akan dimasukan dalam bentuk berita acara yang ditandatangi oleh Pemilih untuk dibawa ke Dispenduk supaya dibuatkan indititas sesuai instruksi Kemedagri.

“Kami dari KPU bekerjasama dengan pemerintah dalam halini Dispenduk untuk membantu pembuatan identitas pemilih melalui data berita acara yang sudah ditandatangani,” katanya.

Maryati mengaku,diketahuinya persoalan Pemilih yang tidak ada NIK ini setelah penyelenggara ditingkat bawah melakukan pendataan secara faktual dengan mendatangi rumah Pemilih.
DPT di Kota Kupang sesuai data KPU untuk Pemilihan Umum tahun 2014 mendatang sebanyak 254.690 di Enam Kecamatan yang ada Kota Kupang dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara sebanyak 895 TPS.

Kecamatan Oebobo merupakan kecamatan yang paling banyak pemilihnya. Jumlah DPT di Kecamatan Oebobo tercatat sebanyak 58.366, dikuti Kecamatan Maulafa sebanyak 52.008 DPT, Kecamatan Kelapa Lima, 49.388 DPT, Kecamatan Alak, 38.857, Kecamatan Kota Raja 33.729 dan Kecamatan Kota Lama sebanyak 22.342 DPT .

“Jumlah DPT ini bisa saja bertambah atau berkurang, sebab saat ini KPU masih melakukan pendataan secara faktual soal nama-nama yang masuk DPT tapi sudah meninggal atau pindah ketempat lain. Selain itu KPU juga masih memberikan kesempatan kepada pemilih yang tahun ini telah memasuki usia memilih untuk didaftarkan menjadi pemilih pada pemilu mendatang.(riflan hayon)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *